Mohon tunggu...
kkn desasukosari
kkn desasukosari Mohon Tunggu... Editor - mahasiswa

kkn 210 desa sukosari

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

KKN Kolaboratif #3 Posko 210 Sukosari Mengadakan Pojok Literasi dan Sosialisasi Kenakalan Remaja serta Pernikahan Dini di Desa Sukosari

17 Agustus 2024   23:07 Diperbarui: 17 Agustus 2024   23:19 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Literasi merupakan salah satu aspek penting dalam pendidikan yang berperan besar dalam pengembangan karakter dan wawasan siswa. Di SD Negeri 1,2 dan 3 Desa Sukosari, pojok literasi telah menjadi sarana strategis untuk meningkatkan minat baca dan menanamkan nilai-nilai positif kepada para siswa. Selain itu, sekolah ini juga aktif mengadakan sosialisasi mengenai kenakalan remaja dan pernikahan dini, dua isu yang kerap mengancam masa depan generasi muda di desa Sukosari, Kecamatan Sukowono.

Pojok literasi di ketiga SD tersebut, merupakan ruang yang dirancang khusus untuk mendorong siswa agar lebih gemar membaca. Di dalamnya terdapat berbagai koleksi buku, mulai dari buku cerita, ensiklopedia, hingga novel. Kegiatan membaca tidak hanya dilakukan di dalam kelas, tetapi juga melibatkan orang tua dan masyarakat sekitar. Dengan mengadakan berbagai lomba membaca dan diskusi buku, sekolah berharap dapat meningkatkan kemampuan literasi siswa serta memperkuat hubungan antara sekolah, orang tua, dan masyarakat.
 

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Dalam rangka menanggulangi kenakalan remaja, KKN Kolaboratif Jember #3 Posko 210 mengadakan sosialisasi yang melibatkan guru, siswa SMK Miftahul Waritsin. Dimana Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif dari kenakalan remaja, seperti tawuran, penyalahgunaan narkoba, dan perilaku menyimpang lainnya. Melalui diskusi interaktif dan pemutaran film pendek, siswa diajak untuk berbagi pengalaman dan mencari solusi bersama. Dengan cara ini, diharapkan siswa dapat lebih sadar akan tanggung jawab mereka sebagai generasi penerus bangsa.

Pernikahan dini menjadi masalah serius yang perlu diperhatikan oleh semua pihak. Di desa Sukosari, fenomena ini masih terjadi dan sering kali disebabkan oleh kurangnya pemahaman tentang pendidikan dan masa depan. Kami dari KKN KOLABORATIF Jember #3 Posko 210 berupaya melakukan sosialisasi mengenai bahaya pernikahan dini melalui seminar dan workshop yang melibatkan orang tua dan remaja. Dalam kegiatan ini, narasumber dari berbagai latar belakang memberikan penjelasan tentang pentingnya pendidikan dan dampak negatif dari pernikahan dini terhadap kesehatan fisik dan mental remaja.

Pojok literasi di ketiga SD Negeri tersebut yaitu SD Negeri 1,2, dan 3 Sukosari bukan hanya berfungsi sebagai tempat membaca, tetapi juga sebagai pusat kegiatan edukatif yang mendukung pengembangan karakter siswa. Kemudian kami juga dengan mengadakan sosialisasi tentang kenakalan remaja dan pernikahan dini, ditingkat SMK, supaya sekolah berkontribusi dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan mendukung pertumbuhan anak-anak. Melalui kolaborasi antara sekolah, orang tua, dan masyarakat, diharapkan generasi muda di Desa Sukosari dapat tumbuh menjadi individu yang berpendidikan, bertanggung jawab, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun