Survei Lokasi Pawon Urip
Survei yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Kelompok 168 di Kedungjajang terdapat 3 lokasi penting yaitu yang pertama Balai Desa Kedungjajang, Lahan dekat dengan Lapangan kedungjajang, dan terakhir bertempat di SMPN 01 Kedungjajang. Survei pertama dilakukan di Balai Desa disana mahasiswa bertemu dengan perangkat desa untuk mendiskusiakan desain pawon urip di Balai Desa Kedungjajang, rencana yang telah dirancang yaitu membuat 6 Aquaponik dari tong bekas dimana akan dimanfaatkan untuk budidaya lele dan tanaman.
Rencana yang dikembangkan lagi adalah penanaman tanaman toga yang yang berada di bagian sebelah barat. Survey kedua adalah lahan dekat dengan lapangan dimana daerah tersebut sudah banyak tanaman toga akan tetapi belum tertata rapi maka dari itu sesuai arahan dari desa disarankan untuk melakukan renovasi agar tertata dengan rapi. Survey yang terakhir dilakukan di SMPN 01 Kedungjajang dimana disana terdapat 3 titik lokasi utama yang akan digunakan untuk pawan urip yaitu bagian sekolah belakang, tengah, dan depan dimana di tempat tersebut masih kurang tanaman toga dan akan dilakukan penanaman Kembali untuk pawon urip.
Sosialisai Pemanfaatan Sampah Organik dan Anorganik di Desa Kedungjajang untuk Pawon UripÂ
Desa kedungjajang sendiri memiliki 3 Dusun yaitu Dusun Krajan, Darungan Lor, dan Darungan Kidul. Mekanisme sosialisasi program pemanfaatan sampah organik dan anorganik yang akan dimanfaatkan untuk pawon urip, kompos, dan ecobrig dilakukan dengan diskusi bersama Kasun di setiap dusun agar mahasiswa KKN kelompok 168 memiliki gambaran kondisi lingkungan setiap dusun. Diskusi pertama dilakukan di Dusun Krajan, dimana saran dari ibu kasun dusun Krajan melakukan sosialisasi pada pengajian rutin setiap mingguan yang dilakukan pada hari minggu.Â
Sosialisasi kedua dilakukan di dusun Darungan kidul dimana saran dari bapak dan ibu kasun Darungan Kidul juga dilakukan di pengajian rutin mingguan yang dilakukan pada hari senin dan sosiliasi pada darungan Lor juga disarankan untuk di acara pengajian rutin setiap minggu yang dilaksanakan pada hari selasa.
Antusias disetiap dusun sangat baik dengan adanya pemanfaatan sampah akan tetapi untuk maknisme pengambilan sampah disetiap dusun berbeda karena apabila diambil pada hari sama setiap dusun akan terjadi penumpukan maka dari itu dibuatkan jadwal dimana jadwal pengolahan sampah pada dusun Krajan akan diolah dan dimanfaatkan pada senin, darungan kidul pada hari rabu, dan darungan lor pada hari jumat.Â
Pemanfaatan sampah organik akan digunakan untuk kompos yang akan digunakan untuk masyarakat sendiri dan program desa yaitu pawon urip yang akan dilombakan di tingkat Kabupaten untuk mewakili kecamatan Kedungjajang. Sampah anorganik akan dimanfaatkan untuk pembuatan ecobrig yang akan digunakan untuk membuat meja dan kursi pada pawon urip.
Sosialisasi Pawon Urip, Pembuatan Kompos, dan Ecobrig pada SMPN 01 Kedungjajang