Lumajang-KKN Unej Membangun Desa Kelompok 163 melakukan observasi mengenai potensi dan permasalahan di setiap dusun di Desa Sumberwuluh. Dusun Sukosari merupakan salah satu dusun yang memiliki permasalahan pada pendidikannya terutama kebutuhan tenaga pengajar.Â
Berdasarkan pernyataan dari Tutut selaku Kepala Dusun Sukosari pada saat wawancara dengan Kelompok 163 di Balai Desa Sumberwuluh menyatakan bahwa salah satu SD di Dusun Sukosari masih kekurangan tenaga pengajar.Â
"Sekolah di Dusun Sukosari yang masih butuh bantuan tenaga pengajar itu ada di SDN Sumberwuluh 05. Teman saya ada yang mengajar dua kelas sekaligus di sana," ujarnya pada Jumat (14/07).Â
Menanggapi hal tersebut Kelompok KKN 163 memastikan pernyataan Kepala Dusun Sukosari dengan melakukan kunjungan ke SDN Sumberwuluh 05 pada Senin (24/07). Kunjungan Kelompok 163 di SDN Sumberwuluh 05 mendapatkan respon positif dari kepala sekolah, staf guru dan siswa.Â
"Terima kasih untuk mahasiswa KKN UNEJ yang sudah berkunjung ke sd kami. Ya begini kondisi SDN Sumberwuluh 05 dimana berbeda dari SDN Sumberwuluh lainnya. Harapan kami KKN UNEJ dapat membantu dan berguna bagi sekolah kami," ungkap Sus Biantoro selaku kepala sekolah SDN Sumberwuluh 05.
Menindaklanjuti dari respon yang diberikan oleh pihak sekolah, KKN UMD 163 merencanakan kegiatan lanjutan yang akan menjadi salah satu program kerja KKN di Desa Sumberwuluh. Program kerja yang akan dilaksanakan yaitu gerakan mencuci tangan dengan tepat dan berurutan. Program kerja ini direncanakan untuk meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan satu minggu setelah observasi.Â
Selasa (1/08) KKN UMD 163 melaksanakan sosialisasi gerakan cuci tangan. Sasaran dari kegiatan ini adalah siswa kelas 2 dan 3 atas saran Kepala sekolah SDN Sumberwuluh 05. Para siswa sangat antusias mengikuti kegiatan gerakan cuci tangan.Â
Kegiatan sosialisasi diawali dengan menjelaskan mengenai 6 langkah dan waktu yang tepat untuk cuci tangan. Hal ini dilakukan agar anak terbiasa dengan perilaku hidup bersih dan sehat dimulai dari diri sendiri. Sosialisasi dilakukan dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami serta dipraktekan secara langsung oleh siswa.Â
Siswa kelas 2 dan kelas 3 mampu mendemonstrasikan langkah mencuci tangan dengan benar dan urut di depan kelas. Hal tersebut dapat dilihat dari cara mereka mempraktikkan cuci tangan secara langsung. "Kami sangat senang dan paham mengenai 6 langkah mencuci tangan dengan benar. Terima kasih kakak-kakak," ucap salah satu siswa.Â
Selain itu, Sus Biantoro memberikan ucapan terimakasih kepada kelompok KKN atas program kegiatan berupa gerakan cuci tangan yang telah dilakukan. "Terima kasih kepada KKN UNEJ yang telah meluangkan waktunya untuk mendampingi anak-anak, harapan kedepanya wastafel yang ada di sekolah ini dapat terus digunakan baik oleh para siswa maupun warga sekolah,'' ungkapnya.Â
Selain kunjungan ke SD, mahasiswa KKN juga melakukan kunjungan ke TK. Rabu (26/07) Kunjungan dilakukan atas permintaan langsung oleh Mujaenah selaku kepala sekolah TK Dharma Wanita Sumberwuluh 02. Kegiatan diawali dengan senam pagi bersama guru serta anak-anak TK, dilanjutkan dengan perkenalan. Â Seperti kunjungan di SD KKN UMD 163 diawal kunjungan hanya melakukan observasi, mengenai program kerja akan dilaksanakan di minggu selanjutnya.Â
Kunjungan kedua dilaksanakan Senin (31/07) dengan agenda mewarnai bagi kelompok A dan B serta tambahan membaca bagi kelompok B. Kegiatan diawali dengan memperkenalkan senam baru kepada anak-anak TK dilanjutkan dengan kegiatan di dalam kelas yaitu mewarnai. KKN UMD 163 menyediakan kertas gambar bersketsa sebagai media warna. Para siswa membawa alat mewarnai sendiri serta menunjukkan kreativitasnya dalam mewarnai sketsa buah dan sayur.Â
Mujaenah mengungkapkan bahwa pendampingan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNEJ Kelompok 163 membantu guru-guru di TK. "Terima kasih atas kunjungan dan materi pelajaran yang telah diberikan. Saya lihat anak-anak senang dengan kegiatan mewarnai tadi. Senam baru yang ditampilkan juga memberikan semangat baru untuk anak-anak. Nanti, boleh minta tolong kirim video senam tadi ya, bisa kirim ke WhatsApp saya" ujarnya.Â
SDN Sumberwuluh 05 dan TK Dharma Wanita Sumberwuluh 02 mengatakan bahwa kegiatan mengajar dan sosialisasi yang dilakukan mahasiswa KKN Â Kelompok 163 UNEJ sangat bermanfaat.Â
Selain itu, para guru SDN dan TK berharap bahwa kegiatan mengajar dan sosialisasi yang telah diajarkan dapat diteruskan oleh kedua sekolah tersebut. Senyuman hangat dari setiap siswa dalam semua kegiatan ini  membawa harapan besar bagi kami untuk kedepannya. Semoga para siswa dari SDN Sumberwuluh 05 dan TK Dharma Wanita Sumberwuluh 02 dapat menjadi penerus bangsa yang cerdas, sehat dan mempunyai masa depan yang cerah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H