Mohon tunggu...
KKN 159 Sukorambi
KKN 159 Sukorambi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa KKN kolaboratif #2 kelompok 159 Sukorambi

kami sebagai mahasiswa KKN kolaboratif #2 kelompok 159 membuat akun ini sebagai syarat lulus kkn yang diharuskan mengupload artikel mengenai kegiatan selama KKN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pelepasan KKN Kolaboratif #2 Kelompok 159 ke Desa Sukorambi

29 Juli 2023   23:12 Diperbarui: 29 Juli 2023   23:16 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bangku perkuliahan sudah tidak asing lagi dengan program kampus bernama KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang menjadi ketetapan masing masing perguruan tinggi untuk menjadi salah satu syarat kelulusan mahasiswa. KKN di tahun 2023 yang terlaksana di Kabupaten Jember memiliki dua jenis, pertama KKN UMD (Universitas Membangun Desa) dan yang kedua KKN Kolaboratif. KKN UMD melakukan penerjunan pada tanggal 12 Juli sedangkan untuk KKN Kolaboratif terlaksana mulai dari 17 Juli hingga 25 Agustus 2023. 

Bupati Jember, Hendy Siswanto diikuti dengan perwakilan rektorat setiap perguruan tinggi hingga jajaran pemimpin daerah melakukan pelepasan sebanyak 3.500 mahasiswa peserta KKN Kolaboratif yang dilaksanakan di alun-alun Kota Jember. KKN Kolaboratif terdiri dari 18 perguruan tinggi yang terlibat, dengan 226 desa sebagai penempatan pengabdian mahasiswa yang disebar secara merata. Mereka akan tinggal di desa tersebut selama 40 hari untuk melakukan pengabdian yang membantu masyarakat dalam menangani permasalahan di desa.

Desa Sukorambi, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember menjadi salah satu tempat pengabdian mahasiswa KKN Kolaboratif. Desa Sukorambi memiliki tiga Dusun, yaitu Dusun Curahdami, Dusun Manggis, dan Dusun Krajan. Pada tiga Dusun tersebut memiliki setiap kelompok yang telah terbagi sesuai plotingan setiap perguruan tinggi, seperti di Dusun Krajan yang terdapat kelompok KKN Kolaboratif 159. Kedatangan di Desa Sukorambi pada 17 Juli 2023 disambut baik oleh Bapak Gaguk Budi Santoso selaku Camat Sukorambi, rangkaian penyambutan mahasiswa KKN Kolaboratif dilaksanakan di kantor Kecamatan Sukorambi. Rangkaian penyambutan yang telah dilaksanakan memberikan izin kepada seluruh kelompok KKN Kolaboratif yang berada di Kecamatan Sukorambi untuk melakukan serangkaian kegiatan yang telah disusun oleh setiap kelompok.

Kelompok KKN Kolaboratif 159 melakukan serangkaian kegiatan silaturahmi dari hari pertama pada perangkat Desa Sukorambi, seperti Kepada Desa, Kepala Dusun, Rukun Warga (RW), hingga Rukun Tetangga (RT) setempat. Kunjungan tersebut disambut baik hingga masyarakat sekitar turut antusias dengan kehadiran kami. Dari silaturahmi tersebut menghasilkan sejumlah pemikiran yang terbuka mengenai berbagai permasalahan hingga harapan masyarakat terhadap pengabdian kami selama 40 hari kedepan. Bisa dikatakan sebuah kegiatan survey terhadap potensi serta kekurangan yang ada di Desa Sukorambi. 

Hal tersebut yang menjadi dasar adanya program kerja, kami memiliki program kerja utama yang terdiri dari tiga tema. Pertama, program kerja pembuatan sabun mandi dengan dasar pembuatan menggunakan bunga mawar yang merupakan potensi sumber daya alam di Desa Sukorambi. Kedua, program kerja stunting, sebagai salah satu wujud dari tema KKN Kolaboratif tahun ini yaitu Sustainable Deveopment Goals (SDGs) di aspek kesehatan. Dan yang ketiga, program kerja edukasi digital marketing sebagai lanjutan dari program kerja pembuatan sabun mandi. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun