11 Agustus 2024, Tepatnya pada hari Minggu seluruh mahasiswa KKN 144 Uinsu mengadakan kegiatan yaitu ecoprint bersama warga desa paya rengas di salah satu rumah warga. Dalam kegiatan ini teman kami, Muhammad sabil dan Adelia Natasya berperan sebagai penyampai materi tentang apa itu ecoprint dan bagaimana cara membuat nya. Serta dengan dibantu oleh anggota KKN lainnya untuk mengajarkan bagaimana cara membuat ecoprint dengan bagus dan baik supaya hasil karya nya bisa di jual.
Ecoprint adalah teknik pewarnaan kain dan kertas yang memanfaatkan keindahan dan kekuatan alam. Dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti daun, bunga, dan batang tanaman, ecoprint memungkinkan kita menciptakan pola dan warna yang unik, tanpa merusak lingkungan. Proses ini tidak hanya memberikan hasil yang indah, tetapi juga ramah lingkungan karena tidak melibatkan bahan kimia sintetis yang berbahaya.
Teknik ecoprint dimulai dengan pemilihan bahan tanaman yang akan digunakan. Daun dan bunga yang dipilih diletakkan dengan hati-hati di atas kain atau kertas. Setelah itu, kain atau kertas digulung atau dilipat bersama tanaman tersebut dan kemudian dipanaskan melalui proses perebusan atau pengukusan. Panas ini membantu pigmen alami dari tanaman terserap ke dalam kain, menghasilkan cetakan yang indah dan artistik. Setiap cetakan ecoprint adalah unik, mencerminkan keindahan alam dalam wujud yang berbeda.
Sebelumnya teknik ecoprint ini belum pernah ada dan belum pernah di kerjakan oleh masyarakat setempat, oleh karna itu kami mahasiswa KKN 144 membuat program kerja ecoprint di desa ini, karna teknik ini ecoprint menjadi sebuah alternatif lain untuk masyarakat mengembangkan ekonomi desa melalui UMKM ecoprint. Hasil karya yang di dapatkan dari ecoprint di bentuk menjadi beberapa hasil karya yang memiliki nilai tinggi dan kualitas yang kemudian bisa di pasarkan dan di jual.
