Pemberdayaan UMKM, Mahasiswa KKN Tematik Bantu Branding Produk

Rejosari, kompasiana.com-Mahasiswa KKN Tematik UNISNU Jepara laksanakan branding UMKM di Desa Rejosari, kegiatan tersebut adalah serangkaian workshop pengembangan sosial media bagi  UMKM yang telah diselenggarakan sebelumnya. mahasiswa mengunjungi UMKM yang telah berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, yang selanjutnya dibantu dalam branding sosial media yang dimiliki kegiatan dilaksanakan pada (22/9/2024) di dusun Wonosari, Kepangen dan Poh Dengkol Desa Rejosari, Dawe, Kudus.

Serangkaian kegiatan workshop pengembangan sosial media bagi pelaku UMKM yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tematik UNISNU Jepara, telah menuju ketahap selanjutnya yaitu observasi dan branding produk, mahasiswa mengunjungi beberapa UMKM yang sebelumnya telah berpartisipasi dalam kegiatan workshop pengembangan sosial media sebagai sarana promosi dan informasi. 

Observasi yang dilaksanakan adalah kelanjutan dari kegiatan tersebut, dimana UMKM yang ikut serta akan di dampingi dalam branding produk mereka, seperti kesulitan dalam mendapatkan izin usaha atau pengelolaan sosial media yang belum konsisten.

"pernah coba jualan di shopee dan di facebook, tapi kalah rating jadi tidak diteruskan lagi" ujar Siti selaku produsen kripik talas. 

Siti juga mengeluhkan, produknya yang harus didaftarkan BPOM, yang ternyata cukup rumit karena harus banyak melalui proses yang panjang, hingga akhirnya tidak diteruskan.

Adapun UMKM dalam bidang lain seperti sayur hidroponik, yang sudah aktif dalam penggunaan platform penjualan dimana setiap harinya dapat menerima pesanan seperti daun mint dan daun rosemary yang dikirim hingga luar kota. 

"ini sudah di packing, selanjutnya  nunggu diambil kurir" ungkap Musthofa pemilik Zona Hidroponik.

Pada observasi yang dilakukan mahasiswa KKN Tematik juga membuatkan konten menarik terkait produk yang dimiliki UMKM, seperti video promosi yang nantinya akan di promosikan pada sosial media pribadi KKN Tematik Desa Rejosari.

"ini adalah upaya dari kami, yaitu keberlanjutan workshop pengembangan sosial media kemarin diharap dengan kami melakukan follow up ke UMKM akan mendengar keluh kesah mereka dan mencoba membantu mengatasi kekurangan-kekurangan dalam segi promosi produknya atau kesulitan izin usaha mereka" imbuh Dimas selaku ketua panitia.

Selanjutnya, diharap dari kegiatan ini para pelaku UMKM bisa aktif dalam menggunakan sosial media sebagai promosi produk mereka, dan tujuan dari kegiatan pengembangan  sosial media bagi pelaku UMKM di Desa Rejosari bisa mencapai target yang diinginkan.