Pada tanggal 14 Agustus 2024, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Banjarmasin atas nama Ananda Aulia Futra yang tergabung dalam KKN Tematik 9, Kelompok 13 di Hulu Sungai Selatan tepatnya di kecamatan Padang Batung Desa Malutu, mengadakan Sosialisasi Pencegahan Stunting dan Pola Makan 4 Sehat 5 Sempurna di SDN Malutu. Kegiatan ini diikuti oleh siswa dan siswi kelas 4, 5, dan 6 dengan tujuan memberikan edukasi tentang pentingnya gizi seimbang dalam mendukung pertumbuhan dan kesehatan anak.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja individu mahasiswa KKN yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya stunting dan pentingnya pola makan yang baik. Dengan menggunakan metode interaktif, para siswa diajak memahami konsep 4 sehat 5 sempurna yang mencakup makanan pokok, lauk-pauk, sayur-sayuran, buah-buahan, serta susu sebagai pelengkap gizi. Selama sosialisasi, dijelaskan pula dampak negatif dari stunting, yang dapat menghambat pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak. Materi disampaikan secara sederhana dan menarik, menggunakan gambar dan alat peraga, sehingga mudah dipahami oleh anak-anak. Antusiasme siswa-siswi sangat terlihat, terutama saat sesi tanya jawab.Â
Manfaat dari Sosialisasi Pencegahan Stunting dan Pola Makan 4 Sehat 5 Sempurna di SDN Malutu antara lain:
1. Peningkatan Pengetahuan Gizi: Siswa-siswi mendapatkan pemahaman tentang pentingnya pola makan yang seimbang dan bernutrisi, yang dapat mencegah terjadinya stunting dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
2. Perbaikan Pola Makan: Dengan informasi yang didapat, siswa dapat mengaplikasikan pola makan 4 sehat 5 sempurna dalam kehidupan sehari-hari, yang melibatkan konsumsi makanan yang cukup dari segi karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan susu sebagai penyempurna.
3. Pencegahan Stunting: Edukasi ini membantu meningkatkan kesadaran akan faktor-faktor yang menyebabkan stunting, seperti kurangnya asupan gizi yang tepat. Hal ini berperan dalam mencegah terjadinya stunting di masa depan.
4. Peningkatan Kesehatan Anak: Dengan mengikuti pola makan yang baik, anak-anak akan memiliki daya tahan tubuh yang lebih kuat, pertumbuhan yang optimal, serta perkembangan fisik dan kognitif yang lebih baik.
5. Penyebaran Informasi ke Lingkungan: Siswa yang telah mengikuti sosialisasi dapat menyebarkan pengetahuan yang mereka dapatkan kepada keluarga dan teman-teman mereka, sehingga manfaat dari kegiatan ini dapat dirasakan oleh komunitas yang lebih luas.
6. Penguatan Kesadaran tentang Kesehatan: Kegiatan ini membantu menanamkan pentingnya menjaga kesehatan sejak dini, yang akan bermanfaat sepanjang hidup mereka.
Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif jangka panjang, tidak hanya bagi siswa yang terlibat, tetapi juga bagi keluarga mereka. Dengan demikian, pola makan sehat dan upaya pencegahan stunting dapat menjadi kebiasaan yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga merupakan wujud nyata dukungan mahasiswa terhadap program pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Indonesia, khususnya di Desa Malutu. Diharapkan, inisiatif ini bisa menjadi inspirasi bagi pelaksanaan program serupa di masa mendatang. dan di penghujung kegiatan dilakukan penyerahan media literasi berbentuk X Banner tentang pencegahan stunting kepada pihak sekolah yang diharapkan dapat memberikan informasi kepada seluruh siswa yang membacanya
