Kelompok Mahasiswa KKN Kolaboratif 130 Antar Perguruan Tinggi: Profil Desa Jatiroto, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu di Indonesia. 

Pada KKN tahun ini dilaksanakan secara kolaboratif yang dilakukan oleh perguruan tinggi se-Kabupaten Jember bersama Pemerintah Kabupaten Jember. 

Ada 13 Perguruan Tinggi (PT) baik negeri maupun swasta yang tergabung didalam KKN Kolaboratif. KKN Kolaboratif tersebar di berbagai daerah di Kabupaten Jember, salah satunya kelompok 130 ditempatkan di Desa Jatiroto, Kecamatan Sumberbaru. 

Kelompok 130 ini merupakan gabungan dari 2 PT yaitu Universitas Jember dan Stikes Bakti Al-Qodiri. Dengan adanya KKN Kolaborarif ini, mahasiswa dapat menggali informasi mengenai Desa Jatiroto.

Jatiroto adalah salah satu desa/kelurahan di Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Lokasi Desa Jatiroto terletak di perbatasan antara Kabupaten Jember dan Kabupaten Lumajang. Jatiroto mempunyai kode telepon 0331 dan kode wilayah menurut kemendagri 35.09.03.2002, dengan kode pos yang terdaftar adalah 68156. 

2 tahun belakangan ini Desa Jatiroto dipimpin oleh M. Saleh sebagai Kepala Desa Jatiroto. Desa Jatiroto memiliki 3 dusun diantaranya Dusun Krajan, Dusun Darungan, dan Dusun Jatiko'ong. Dusun Krajan dan Dusun Darungan masing-masing memiliki 5 RW, sedangkan Dusun Jatiko'ong memiliki 4 RW. Jadi total RW di Desa Jatiroto sebanyak 14 RW dengan setiap RW memiliki 3 RT.

Mayoritas penduduk Desa Jatiroto menggunakan bahasa Madura sebagai bahasa sehari-hari. Biasanya penduduk Desa Jatiroto memiliki kegiatan rutin seperti pengajian bersama, salah satunya pada RW 004 Dusun Krajan yang memiliki tradisi berupa pengajian rutin setiap malam Kamis dan malam Jumat yang dilaksanakan secara bergantian antara laki-laki dan perempuan. 

Selain itu, warga di Desa Jatiroto sangat memiliki jiwa kekeluargaan yang tinggi seperti yang dapat dilihat oleh mahasiswa KKN, warga akan saling membantu satu sama lain apabila ada permasalahan ataupun kegiatan yang diadakan oleh salah satu warga. Seperti yang diucapkan Bu Rohim selaku ibu RW 004 Dusun Krajan

"Mun dinnak setiap bedeh kepaten otabe hajatan apah beih mesti etolong bik tatangge nduk, deddih saleng bantu"

Ucapnya siang itu ketika dikunjungi oleh beberapa mahasiswa KKN. Tidak hanya Dusun Krajan, Dusun Darungan dan Dusun Jatiko'ong memiliki tradisi dan keramahan penduduk yang sama.

Wilayah Desa Jatiroto terdapat banyak lahan yang ditanami tebu sehingga masyarakat menjadikannya sebagai mata pencaharian utama. Profesi warga Desa Jatiroto kebanyakan bekerja sebagai penebang kayu atau tebu sesuai dengan julukan Desa Jatiroto yaitu sebagai "Desa Tebu".