Berita: Penarikan dan Kegiatan Penutupan KKN Kolaboratif di Desa Sidomulyo Resmi Dilakukan
Jumat (25/08/23) -- Kelompok KKN Kolaboratif 113 bertempat di Desa Sidomulyo yang beranggotakan 14 mahasiswa dari beberapa Universitas antara lain Universitas Jember, Universitas Islam Jember, dan Institut Teknologi dan Sains Mandal . Proses penarikan dan kegiatan penutupan KKN (Kuliah Kerja Nyata) kolabor atif di Desa Sidomulyo telah resmi dilakukan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program yang melibatkan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi untuk melakukan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat selama beberapa bulan. Berikut adalah informasi lengkap terkait penarikan dan kegiatan penutupan KKN kolaboratif di Desa Sidomulyo.
Sejak beberapa bulan yang lalu, mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia datang ke Desa Sidomulyo untuk melaksanakan KKN kolaboratif. Mereka telah berkarya dengan melakukan berbagai program pembangunan, pelatihan, serta pengembangan masyarakat di berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, dan lingkungan.
Namun, setelah melewati berbagai tahapan pembangunan dan pemberdayaan selama periode KKN, saatnya bagi mahasiswa untuk menarik diri dan menyelesaikan kegiatan mereka di Desa Sidomulyo. Untuk itu, proses penarikan secara resmi dimulai pada hari Jumat Tanggal 25 Agustus 2023.
Proses penarikan dimulai dengan penutupan lokasi yang telah menjadi markas para mahasiswa KKN. Peralatan dan fasilitas yang telah digunakan selama KKN, seperti bangunan sementara dan peralatan pembangunan, akan dikembalikan sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati sebelumnya antara mahasiswa dan pihak desa.
Selain itu, dalam proses penarikan ini juga dilakukan koordinasi antara mahasiswa, pihak desa, dan instansi terkait untuk memastikan kelancaran dan kesuksesan penarikan. Di samping itu, kegiatan pengumpulan data dan evaluasi dilakukan guna mengukur dampak positif yang telah dicapai selama pelaksanaan KKN.
Adapun kegiatan penutupan KKN kolaboratif di Desa Sidomulyo akan melibatkan seluruh pihak terkait, baik itu warga desa sebagai penerima program maupun para mahasiswa yang telah terlibat dalam KKN tersebut. Acara penutupan akan memberikan kesempatan bagi warga dan mahasiswa untuk berbagi pengalaman serta hasil-hasil yang telah dicapai selama pelaksanaan KKN.
Proses penarikan dan kegiatan penutupan KKN kolaboratif ini merupakan langkah penting dalam menandai berakhirnya periode kerja mahasiswa di Desa Sidomulyo. Seluruh pihak berharap bahwa dampak positif yang dihasilkan selama KKN dapat berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat desa.
Dengan berakhirnya KKN kolaboratif di Desa Sidomulyo, diharapkan bahwa semangat kebersamaan dan gotong royong yang telah terjalin antara mahasiswa dan warga desa dapat terus ditingkatkan. Hal ini akan membawa perubahan nyata dan kualitas hidup yang lebih baik bagi masyarakat desa.