Mahasiswa KKN Inisiasi Workshop di Desa Sempor: Membina Rumah Tangga Harmonis dalam Bingkai Hukum Keluarga Islam

Sempor, 28 Juli 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Islam Negeri Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto mengambil inisiatif untuk menyelenggarakan workshop bertajuk "Membina Rumah Tangga Harmonis dalam Bingkai Hukum Keluarga Islam" di Desa Sempor, Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada warga mengenai pentingnya membangun keluarga yang harmonis berdasarkan ajaran Islam.Kegiatan ini diikuti oleh puluhan Ibu-ibu di desa tersebut. Workshop yang berlangsung selama 1 jam  ini menghadirkan narasumber dari Fakultas Syariah, yang memberikan materi mengenai peran dan tanggung jawab suami istri, pengelolaan konflik dalam rumah tangga, serta cara menjaga keharmonisan keluarga sesuai dengan hukum Islam.

"Saya dan tim KKN merasa penting untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bagaimana menerapkan prinsip-prinsip Islam dalam kehidupan berkeluarga, karena ini adalah fondasi utama dalam membangun masyarakat yang kuat dan sejahtera," kata Alfina, ketua panitia KKN di Desa Sempor.

Damar Sukma P, S.H (Pemateri Workshop Membina Rumah Tangga Yang Harmonis)/dok. pri

Workshop ini tidak hanya berisi ceramah, tetapi juga diskusi interaktif dan sesi tanya jawab yang memungkinkan peserta untuk berbagi pengalaman serta mencari solusi atas permasalahan rumah tangga yang mereka hadapi. Selain itu, para peserta juga diberikan panduan tertulis tentang hukum keluarga Islam, yang mencakup tips praktis untuk menjaga keharmonisan rumah tangga

Koordinasi Masyarakat Desa Sempor, Raihan, menyambut baik inisiatif para mahasiswa KKN ini. "Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat. Harapannya, dengan pemahaman yang lebih baik tentang hukum keluarga Islam, warga dapat membangun keluarga yang lebih harmonis dan bahagia," ujarnya.

Beberapa peserta mengungkapkan bahwa mereka mendapatkan banyak manfaat dari workshop ini. "Ilmu yang saya dapatkan di sini sangat berharga. Saya jadi lebih memahami apa yang harus dilakukan untuk menjaga keutuhan rumah tangga sesuai dengan ajaran Islam," ujar ibu sri, salah satu peserta workshop.

Mahasiswa KKN berencana untuk terus melanjutkan program-program edukatif di Desa Sempor, dengan fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan dan pemahaman agama yang lebih mendalam. Mereka berharap kegiatan ini bisa memberikan dampak jangka panjang dalam menciptakan keluarga yang harmonis dan sejahtera di desa tersebut.Melalui workshop ini, diharapkan para peserta dapat menerapkan ilmu yang telah mereka peroleh dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah di tengah masyarakat.

Sambutan Koordinasi Masyarakat Desa Sempor/dok. pri