Mohon tunggu...
kkm 74 kkmgubuklakah
kkm 74 kkmgubuklakah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang

Akun sekelompok Maliki Muda unggul bereputasi yang beradaptasi, bersosialisasi serta beraspirasi menjadi katalistor perubahan. Ceunah

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Meriah dan penuh haru! Mahasiswa KKM UIN Malang tutup pengabdian dengan porseni di SDN Gubugklakah 2

4 Februari 2025   00:51 Diperbarui: 4 Februari 2025   00:51 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penutupan KKM UIN Malang kelompok 74. 

Setiap penampilan mendapatkan tepuk tangan meriah, mencerminkan betapa besar apresiasi terhadap bakat dan usaha mereka. 

Di akhir acara, mahasiswa KKM menampilkan nyanyi bersama lagu "Laskar Pelangi" yang dipimpin oleh Kak Fayzah dan Kak Naili. Lagu ini menjadi simbol semangat dan harapan bagi para siswa-siswi untuk terus bermimpi dan meraih masa depan yang cerah. 

 Dokumentasi Sepakbola yang sengit. 
 Dokumentasi Sepakbola yang sengit. 

Suasana semakin haru saat Kak Fathillah membacakan puisi perpisahan, menggambarkan betapa besar cinta dan rasa syukur mahasiswa KKM terhadap pengalaman mereka di SDN Gubugklakah 2. "Saat kami berpamitan, yang tertinggal bukan hanya kenangan, tetapi harapan. Harapan agar ilmu yang kami sampaikan, meskipun sederhana, dapat menjadi lentera kecil di perjalanan masa depan kalian." tangis haru tak dapat terbendung, baik dari mahasiswa KKM, para guru, maupun siswa yang telah terbiasa dengan kehadiran mereka.  

Kegiatan Porseni ini bukan hanya menjadi ajang hiburan dan kompetisi, tetapi juga sarana pembelajaran karakter bagi siswa. Dalam olahraga, mereka belajar tentang sportivitas dan kerja sama, sementara dalam seni, mereka diajarkan untuk mengapresiasi kreativitas dan mengekspresikan diri dengan percaya diri.  

Mahasiswa KKM UIN Malang kelompok 74 berharap bahwa jejak kecil yang mereka tinggalkan dapat menjadi bagian dari perjalanan besar para siswa SDN Gubugklakah 2.  Kami tidak pernah benar-benar pergi. Doa kami akan terus bersama kalian, mengiringi setiap langkah yang kalian tapaki." Terima kasih, desa ini. Terima kasih, sekolah ini. Terima kasih telah menjadi bagian dari cerita hidup kami.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun