Desa Wonorejo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang yang dikepalai oleh Bapak Mohammad Sokeh memiliki batasan wilayah berupa desa-desa tetangga antara lain:
- Sebelah barat desa ini dibatasi Desa Wonomulyo
- Sebelah selatan desa ini dibatasi Desa Ngadireso
- Sebelah timur desa ini dibatasi Desa Poncokusumo
-Sebelah utara desa ini dibatasi Desa Wringinanom
Dahulunya desa ini bernama Desa Wirosari yang kemudian diganti namanya menjadi Desa Wonorejo yang artinya alas yang ramai. "Dulunya desa ini memiliki nama Wirosari kemudian namanya dirubah menjadi Wonosari. Wono artinya alas dan rejo artinya ramai" ujar Bapak Mohammad Sokeh. Saat ini Desa Wonorejo fokus untuk menjadikannya sebagai desa digital dengan adanya website resmi pelayanan digital untuk masyarakat Wonorejo yang bernama Simentog Pedas.
" Desa Wonorejo memiliki website yang bernama simentog pedas (sistem informasi melek teknologi perdesaan) yang memudahkan masyarakat Wonorejo untuk mendapatkan pelayanan" ujar Bapak Mohammad Sokeh.
Pembukaan Acara KKM Kelompok 99 Abisatya Tiyasa
Kedatangan Tim KKM kelompok 99 Abisatya Tiyasa yang ditempatkan di Desa Wonorejo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang mendapatkan sambutan hangat dari perangkat desa setempat.
Hal ini ditandai dengan terselenggaranya acara pembukaan KKM (21/12) yang diikuti dua kelompok yang tersebar di Desa Wonorejo yaitu kelompok 99 an kelompok 100 pada pukul 09.40 WIB hingga pukul 09.30 WIB di Balai Desa Wonorejo yang dihadiri oleh perangkat Desa Wonorejo, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), serta anggota tim KKM kelompok 99 dan kelompok 100. Beberapa perangkat desa yang menghadiri acara pembukaan tersebut diantaranya yakni kepala desa, sekertaris desa, bapak mudin, dan bapak kamituwo.
Acara pembukaan KKM disimboliskan dengan pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Bapak Kepala Desa Wonorejo yaitu Bapak Mohammad Sokeh dengan Ketua Kelompok KKM yakni Mohammad Ridho.
Kegiatan KKM tahun ini mengusung tiga tema yaitu moderasi beragama, pencegahan stunting dan kemiskinan ekstrim yang dimana tema tersebut selaras dengan salah satu tujuan Desa Wonorejo untuk meminimalisir pernikahan dini. "Mahsiswa KKM UIN Malang datang kepada saya dengan mengajukan beberapa program kerja salah satunya program kerja pencegahan stunting yang berkaitan dengan akibat dari pernikahan dini, maka dari itu program kerja ini akan sejalan dengan tujuan desa untuk mencegah pernikahan dini", ujar bapak Kepala Desa Wonorejo (Mohammad Sokeh).
Tim KKM Kelompok 99 Abisatya Tiyasa berharap sambutan hangat ini akan menjadi awal yang baik untuk kegiatan KKM di Desa Wonorejo sekaligus Tim KKM ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dan dapat bermanfaat bagi desa Wonorejo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H