sampah, Dinas Lingkungan Hidup Desa Tumpang menggelar program pembagian tempat sampah kepada masyarakat dan toko-toko yang berada di wilayah tersebut. Masalah pengelolaan sampah merupakan tantangan yang dihadapi oleh banyak komunitas, termasuk Desa Tumpang. Untuk mengatasi hal tersebut, KKM UIN Malang Kelompok 132, 133, dan 134 bersama Dinas Lingkungan Hidup Desa Tumpang berkolaborasi dalam pembagian tempat sampah. Dengan menyediakan fasilitas yang memadai untuk pembuangan sampah, diharapkan masyarakat akan lebih cenderung untuk menggunakan tempat tersebut sehingga mampu menjaga kebersihan lingkungan.
Dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan mengurangi dampak negatif dariKegiatan pembagian tempat sampah dilaksanakan pada hari Selasa, 2 Januari 2024. Sebanyak kurang lebih 100 bak sampah diberikan secara gratis kepada pemilik toko dan rumah tangga yang berada di Desa Tumpang. Kegiatan tersebut diawali dengan melakukan pendataan kepada masyarakat dan toko-toko yang akan menerima tempat sampah. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan tempat sampah kepada penerima dengan dibantu oleh teman-teman KKM. Kegiatan pembagian tempat sampah yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup Desa Tumpang dan KKM UIN Malang Desa Tumpang mendapatkan respon positif dari masyarakat.
Tujuan dari kegiatan pembagian bak sampah gratis ini adalah untuk mengedukasi dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya memiliki bak sampah di setiap tempat usaha maupun rumah tangga. Masyarakat diharapkan dapat melakukan pemilahan dan pengelolaan sampah dengan baik dengan adanya bak sampah tersebut. Dalam kegiatan ini, mahasiswa KKM Kelompok 133 ikut turun langsung mendistribusikan bak sampah gratis ke toko-toko dan rumah-rumah di Desa Tumpang. Kegiatan ini memberikan manfaat yang signifikan bagi lingkungan dan masyarakat Desa Tumpang.
Salah satu pemilik toko yang berada di Desa Tumpang menyambut baik inisiatif mahasiswa KKM dan DLH Tumpang. "Saya sangat senang dan terbantu mendapatkan bak sampah ini, karena dengan adanya bak sampah ini dapat membuat petugas kebersihan yang bertugas menjadi lebih mudah untuk mengambil sampah-sampah dari toko-toko dan rumah-rumah yang ada di Desa Tumpang" ungkap salah satu pemilih toko yang berada di Desa Tumpang. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi awal dari upaya berkelanjutan dalam membangun kesadaran lingkungan dan perilaku hidup bersih di masyarakat Desa Tumpang. Mahasiswa KKM UIN Malang Desa Tumpang kelompok 132, 133, 134, dan DLH Tumpang berharap bahwa inisiatif ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk mengadopsi praktik pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H