Pada tanggal 4 Januari 2024, Desa Duwet, yang terletak di Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, merayakan momen bersejarah dengan suksesnya pelantikan perangkat desa yang baru dan mutasi jabatan. Dalam acara tersebut, KKM kelompok 108 ikut serta dalam terlaksananya acara pelantikan perangkat desa baru. Acara yang berlangsung di halaman kantor desa itu diisi dengan antusiasme dan kehangatan dari para undangan yang hadir.Pembukaan acara ini dipandu oleh Ibu Kurnia Andriani selaku pembuka acara yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua perangkat desa dan tokoh-tokoh desa atas partisipasi dan kehadirannya. Suasana haru dan kebanggaan terpancar di wajah seluruh peserta yang hadir. Lagu “Indonesia Raya” pun berkumandang setelah pembukaan sebagai bentuk penghormatan kepada negara.
Sekretaris Desa, Bapak Harianto, memimpin pembacaan putusan hasil seleksi pelantikan perangkat desa. Hasil putusan ini merupakan hasil dari proses seleksi yang ketat guna memastikan terpilihnya perangkat desa berkualitas. Para peserta pelantikan kemudian melangkah ke depan untuk membacakan sumpah jabatan, menegaskan keseriusan dan tanggung jawab mereka dalam menjalankan tugas sebagai perangkat desa. Pembacaan sumpah jabatan dibacakan oleh Ibu Titik Koladawiyah, selaku Kepala Desa, dan diikuti oleh perangkat desa yang baru.
Penandatanganan sumpah jabatan yang disertai materai dilakukan sebagai tanda resmi mulai menjabat, dan momen tersebut menjadi titik awal bagi perangkat desa yang baru untuk memulai tugasnya. Lagu “Bagimu Negeri” yang penuh makna kemudian mengiringi momentum tersebut, menyatukan hati seluruh peserta yang hadir.
Sambutan disampaikan oleh Ketua BPD, Bapak Suwarto, yang memberikan arahan dan harapan untuk kemajuan Desa Duwet. Sambutan kedua disampaikan oleh Camat, Bapak Nandang Jumantara, memberikan semangat kepada perangkat desa baru dalam menjalani tugasnya, kemudian dilanjut dengan doa yang dipimpin oleh seorang tokoh agama, Bapak Nuryanto, sebagai bentuk harapan dan restu untuk keberhasilan perangkat desa yang baru. Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng, simbol keberhasilan dan awal yang baik untuk masa jabatan perangkat desa yang baru.
