Mohon tunggu...
KKG PAI Kanigoro
KKG PAI Kanigoro Mohon Tunggu... Guru - Mendampingi siswa menuju generasi Islami

Komunitas yang beranggotakan seluruh Guru Pendidikan Agama Islam di Kanigoro yang mempunyai program kerja meningkatkan kualitas PAI di Kanigoro

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengalaman adalah Guru yang Berharga

26 Februari 2023   20:25 Diperbarui: 26 Februari 2023   20:32 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila kita memiliki banyak harta kita akan menjaga harta namun apabila kita memiliki banyak ilmu maka ilmulah yang akan menjaga kita ( AA.Agm.)

Bismillahirrahmanirrahim.

Perkenalkan, saya Nisfin Yunaida Guru Pendidikan Agama Islam yang mengajar di SDI Aisyiyah tepatnya di Desa Jatinom Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar. Sudah 15 tahun saya mengabdi di lembaga Aisyiyah, yang di nahkodai oleh seorang guru muda yaitu Ibu Ruciana Galunggung S,Pd yang banyak melecut semangat para guru untuk lebih meningkatkan kualitas. 

Cita-citaku Menjadi Guru PAI


Sebagai guru PAI, saya sangat termotivasi, hal ini menjadikan saya selalu berupaya menjadi lebih baik dalam memberikan pelayanan pada anak didik, terutama dalam pembelajaran. Selalu mencari cara dan metode pembelajaran yang menarik dan menyenangkan. 

Menjadi guru merupakan cita-cita saya sejak kecil yang sangat didukung oleh orang tua terlebih menjadi guru agama, di antara saudara-saudara yang konsentrasi menekuni ilmu pengetahuan umum. Menurut saya menjadi guru adalah tugas mulia karena apa, guru meneruskan risalah kenabian, risalah sahabat nabi dan orang-orang yang salih yang berusaha menyampaikan dakwah kebaikan dan kebenaran Tuhan. Menyeru pada yang haq dan mencegah dari yang batil, terlebih guru agama. 

Oleh karena itu dalam kesempatan yang baik ini saya akan memberikan sedikit pengalaman yang mudah-mudahan bisa menginspirasi bapak ibu guru. 

Bersyukurlah bila saat ini Allah mentakdirkan anda untuk menjadi seorang guru agama, guru Madin, guru TPQ dan guru sejenis. Karena dalam sabda Rasullullah disampaikan bahwa "Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al-qur'an dan yang mengajarkannya." Hal ini sangat relevan dengan Guru Pendidikan Agama Islam.

Saya Mengikuti Lomba Inovasi Pembelajaran PAI dan Meraih Juara 1


Di penghujung tahun 2022 Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar mengadakan Lomba INOBEL (Inovasi Pembelajaran) bagi guru kelas maupun guru mata pelajaran, tentu di dalamnya termasuk guru PAI. Pengumuman tersebut saya sambut dengan senang, saya menyiapkan materi sebaik mungkin dengan latar belakang masalah berikut penyelesaian masalahnya. 

Inovasi Pembelajaran yang saya angkat yaitu tentang Rasul Ulul Azmi, materi ajar kelas 5 semester 1. Inovasi Pembelajaran yang saya ikutkan lomba ini saya namai dengan PUAZ yaitu Pohon Ulul Azmi. 

Penjelasannya begini. Media pembelajaran yang berbentuk pohon, lengkap dengan buahnya yang saya kemas sedemikian rupa. Dengan berbekal ponsel pintar yang begitu familier bagi anak, agar anak-anak dalam bermain ponsel ada sisi kemanfaatan yang lebih, untuk selalu mencari ilmu dengan berpetualang mencari dan memahami mukjizat-mujizat yang dimiliki oleh Rasul Ulul Azmi. 

Terlebih Rasul Ulul Azmi ini bisa menjadi teladan dan motivasi dalam kehidupan dalam hal kesabaran dan keuletan dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT. 

Paparan tersebut saya sampaikan di depan Juri INOBEL yang berasal dari Kediri dan Bandung serta Kota Blitar. Atas izin Allah, saya berhasil meraih Juara I jenjang Sekolah Dasar se-Kabupaten Blitar kategori Inovasi Pembelajaran PAI. Saya maju ke tingkat Kabupaten sebagai wakil dari Kecamatan Kanigoro. 

Tak terasa berderai air mata saya, saat juri menyebut nama saya, menyampaikan pengumuman tersebut, selang dua hari saya melakukan presentasi dan unjuk karya.  

Saya dan pemenang Lomba Inobel saat menerima penghargaan | Foto: Nisfin Yunaida 
Saya dan pemenang Lomba Inobel saat menerima penghargaan | Foto: Nisfin Yunaida 

Subhanallah, tidak pernah terbersit dalam benak saya untuk mendapatkan kejuaraan ini, namun kerja keras dan kerja ikhlas sudah saya curahkan demi mengikuti lomba Inovasi Pembelajaran tersebut. Saya berpikir, kemenangan  saya ini adalah bonus dari Allah yang harus saya syukuri, semakin banyak bersyukur semakin banyak nikmat Allah yang akan diberikan.

Karya Inovasi Pembelajaran saya, bisa disimak pada tayangan YouTube berikut ini!


Mendidik dengan Ketulusan Hati

Tujuan utama pendidikan bukanlah pengetahuan tetapi Tindakan. Pendidikan adalah seni untuk membuat manusia makin bermartabat. Menjadi cerdas dan berkarakter merupakan tujuan utama dari pendidikan. Mendidik pikiran tanpa mendidik hati bukanlah esensi pendidikan itu sendiri. 

Mari kita selalu mendidik anak-anak kita dengan landasan hati yang tulus dan Ikhlas Insya Allah akan berhasil dengan baik. Aamiin.

Pendidikan adalah Paspor menuju masa depan karena hari esok adalah milik mereka yang mempersiapkan hari ini.

Pendidikan merupakan proses perpindahan dari kegelapan menuju terang dan jangan pernah takut untuk mencoba hal baru terlebih gagal, ingatlah para nelayan membikin bahtera sementara para profesor membangun Titanic.

Belajar dan mengajar adalah ibadah, memang baik merayakan kesuksesan tapi hal yang lebih penting adalah untuk mengambil pelajaran dari kegagalan jangan malu untuk belajar. Karena ilmu adalah harta yang bisa kita bawa kemanapun tanpa membebani orang lain.

Jangan pernah lupa di setiap akhir kegiatan pembelajaran, kita akhiri dengan mendoakan anak didik kita agar mereka diberikan kemudahan dalam memahami ilmu yang kita sampaikan dan semoga anak-anak menjadi putra-putri yang salih dan salihah, penerus perjuangan islam sejati. Aamiin. 

Sebagai guru agama jadilah kita teladan bagi keluarga, masyarakat dan lingkungan terlebih di tempat kerja, dengan membiasakan kehidupan islami dimanapun.

Keberhasilan bukanlah milik orang pintar, keberhasilan adalah kepunyaan mereka yang senantiasa berusaha (BJ.Habibie )

Demikian sekelumit pengalaman saya mengikuti lomba Inovasi Pembelajaran. Semoga bermanfaat.

Penulis: Nisfin Yunaida, S.Ag

Editor: St. Nazarotin, S.Ag

Blitar, 26 Februari 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun