Mohon tunggu...
David Abdullah
David Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - —

Best in Opinion Kompasiana Awards 2021 | Kata, data, fakta

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Menyidik Peran Bjorka, Pahlawan atau Penjahat?

15 September 2022   18:11 Diperbarui: 17 September 2022   16:13 1846
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meski sempat menjual miliaran data privasi publik, atas aksinya membocorkan data-data milik para pejabat dan sikapnya kala mendukung unjuk rasa, Bjorka kini justru dianggap pahlawan.

Di tengah tsunami penolakan kebijakan tak populis pemerintah usai menaikkan harga BBM bersubsidi, peretas (hacker) anonim yang berjuluk Bjorka turut hadir menyuarakan keresahan masyarakat.

Bjorka memulai aksinya kala menyentil "pesta ulang tahun" Ketua DPR RI Puan Maharani dalam agenda rapat paripurna. Padahal, pada waktu bersamaan, publik sedang mengadakan demontrasi akibat naiknya harga BBM tepat di luar gedung DPR RI, Senayan, Selasa (6/9/2922).

Tidak lama setelahnya, sebagai bentuk dukungannya kepada masyarakat yang sedang berdemontrasi, Bjorka kembali menebar ancaman akan membobol data aplikasi MyPertamina. Dukungan itu ia tuliskan via akun Telegram Bjorkanism, Sabtu (10/9/2022).

"Untuk mendukung masyarakat yang sedang berjuang dengan melakukan demonstrasi di Indonesia, terkait harga bahan bakar minyak, saya akan segera membeberkan database MyPertamina,” tulis Bjorka.

Tidak hanya itu, dalam kurun sebulan terakhir, Bjorka juga mampu membuat pemerintah Indonesia kelabakan atas data-data rahasia yang sukses ia retas, yang lantas dibocorkannya ke publik.

Ia diketahui telah meretas data pribadi milik para pejabat pemerintah seperti Menkominfo Johnny G. Plate, Ketua DPR RI Puan Maharani, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, Menkopolhukam Mahfud MD, Mendagri Tito Karnavian, Menteri BUMN Erick Thohir, Dirjen APTIKA Semuel Abrijani Pangerapan, serta Ketum PSSI Mochamad Iriawan.

Data pribadi politisi serta pendengung seperti Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Denny Siregar, dan Abu Janda (Permadi Arya) juga tak luput menjadi targetnya.

Bahkan, data-data rahasia milik entitas selevel Badan Intelijen Negara (BIN) pun berhasil dia bobol. Dia mengklaim telah membobol surat-surat rahasia BIN yang dikirim kepada Presiden Joko Widodo.

Atas desakan netizen Tanah Air, Bjorka juga turut membeberkan siapa dalang di balik pembunuhan aktivis HAM, Munir Said Thalib, yang wafat akibat diracun saat berada dalam perjalanan menuju ke Belanda 18 tahun silam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun