Mohon tunggu...
David Abdullah
David Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - —

Best in Opinion Kompasiana Awards 2021 | Kata, data, fakta

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

"Kiamat" di Tangan Vladimir Putin

7 Februari 2022   09:19 Diperbarui: 8 Februari 2022   15:15 8999
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puncaknya, dengan bantuan separatis pro-Rusia, pasukan Putin menginvasi Krimea. Manuver itu memicu lahirnya referendum. Hasilnya, Krimea melepaskan diri dari Ukraina sebelum kemudian dianeksasi oleh Rusia.

Hubungan Rusia-Ukraina makin tegang seiring keinginan Kiev untuk bergabung dengan NATO. Moskow sejak dahulu menegaskan tidak ingin NATO menerima anggota dari negara eks Uni Soviet.

Konflik berkepanjangan antara Rusia dan Ukraina sejatinya sangat kompleks lantaran bukan hanya melibatkan klaim wilayah kekuasaan, tetapi juga hegemoni Rusia dan Barat.

Kekuatan Militer

Menurut Global Fire Power, kekuatan militer Rusia berada di peringkat kedua atau hanya kalah dari rival abadinya, AS. Sementara Ukraina hanya bercokol di posisi ke 22. Sangat timpang.

Perbandingan kekuatan militer Rusia dan Ukraina. | Aljazeera.com
Perbandingan kekuatan militer Rusia dan Ukraina. | Aljazeera.com

Adapun dari sisi pengeluaran militer, Negeri Tirai Besi pada tahun 2020 tercatat mencapai US$61,7 miliar (Rp885 triliun). Sementara lawannya hanya 10% dari angka itu atau hanya US$5,9 miliar (Rp85 triliun), merujuk data dari Stockholm International Peace Research Institute.

Dari sisi pasukan, Tentara Merah (Red Army) Rusia berjumlah 900.000 personel aktif. Adapun Ukraina hanya mempunyai 209.000 personel aktif. Artinya, satu tentara Ukraina akan melawan empat tentara Rusia di medan peperangan jika diterjunkan serempak.

Dari sisi kekuatan militer darat, Global Fire Power mencatat, Ukraina juga kalah telak dengan jumlah tank hanya 2.596 dibanding 12.420 yang dimiliki Rusia. Kendaraan taktis Ukraina tercatat ada 12.303 unit dan Rusia memiliki 30.122.

Ketimpangan senada juga tampak pada kekuatan militer udara. Total pesawat tempur Ukraina hanya 318 unit, tidak mencapai 10% dibanding milik Rusia dengan 4.173 unit.

Meski begitu, NATO tentu tak akan tinggal diam melihat ketimpangan itu. Beberapa hari terakhir, NATO sudah menyiagakan pesawat serta kapal perangnya guna memperkuat sejumlah anggota aliansinya di Eropa Timur.

Jika blok Barat, khususnya AS ikut turun dalam konflik antar-saudara lama itu, keseimbangan militer akan berubah signifikan, mengingat AS adalah negara dengan kekuatan militer terkuat di dunia sampai detik ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun