Mohon tunggu...
Ki Sugito Nuswantoro
Ki Sugito Nuswantoro Mohon Tunggu... Seniman - Happy itu Simple

i am, pengayuh sepeda

Selanjutnya

Tutup

Money

Bubur Ayamku dan Virus Corona Itu

17 Maret 2020   23:21 Diperbarui: 17 Maret 2020   23:24 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terhitung sejak hari Minggu pemerintah melalui kementarian pendidikan dan kebudayaan mengumumkan bahwa proses belajar mengajar libur selama dua pekan, akibat pandemi Covid-19 ( Corona ). 

Purwokerto kota kecil di jalur selatan yang letaknya kira-kira 17 km dari gunung tertinggi di Jawa Tengah juga ikut terkena imbas dari pandemi Corona. Belajar secara online adalah solusi kuliah untuk sementara waktu. Begitu juga untuk pelajar SMU, SMP dan SD. Mereka semua belajar dari rumah dengan bimbingan para guru melalui groups whattsapp.

Sedangkan saya penjual bubur kaki lima yang secara kebetulan belum mendaftarkan hasil produknya melalui goo food ataupun goo grab. Cara tradisional    berjualan yaitu hanya mengandalkan para pejalan kaki yang lewat terutama kaum mahasiswa yang sudah 75% menjadi pelanggan tetap saya.

Semoga dan semoga pandemi Covid-19 segera bisa diatasi. Biar saya bisa berjualan dengan laris manis kembali.

Purwokerto, 17 Maret 2020 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun