Mohon tunggu...
Syifa Fauziah
Syifa Fauziah Mohon Tunggu... Lainnya - Copywriter

Main Game

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kesehatan Lambung: Pentingnya Menjaga Fungsi Pencernaan

30 Oktober 2024   14:01 Diperbarui: 30 Oktober 2024   14:04 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kesehatan lambung sangat penting karena lambung memiliki peran utama dalam sistem pencernaan kita. Lambung bekerja memecah makanan, menyerap nutrisi, dan menghasilkan enzim serta asam yang membantu pencernaan. Namun, jika lambung terganggu, fungsi ini tidak berjalan dengan baik, yang dapat memicu berbagai masalah pencernaan seperti maag, asam lambung naik (GERD), hingga gangguan pencernaan serius lainnya.

Gangguan Lambung yang Umum

Berikut beberapa gangguan lambung umum yang sering terjadi:

  1. Asam Lambung Naik (GERD)
    GERD atau gastroesophageal reflux disease terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan, yang menyebabkan gejala seperti heartburn (sensasi terbakar di dada), rasa asam di mulut, hingga nyeri ulu hati. Kondisi ini sering disebabkan oleh kelemahan katup di antara lambung dan kerongkongan, sehingga asam mudah naik.
  2. Maag
    Maag adalah peradangan pada lapisan dalam lambung, yang sering disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori, penggunaan obat-obatan tertentu, atau pola makan yang tidak teratur. Gejalanya meliputi rasa sakit atau nyeri pada lambung, mual, muntah, dan perut kembung.
  3. Dyspepsia atau Gangguan Pencernaan
    Dyspepsia adalah gejala ketidaknyamanan di area atas perut, yang seringkali menimbulkan rasa kenyang berlebih, kembung, atau perih. Gangguan ini bisa disebabkan oleh pola makan yang buruk, stres, atau kebiasaan merokok.

Penyebab Masalah Lambung

Beberapa faktor yang dapat menyebabkan masalah lambung meliputi:

  • Makanan dan Minuman: Konsumsi makanan pedas, berminyak, asam, serta minuman berkafein dan berkarbonasi dapat memicu masalah lambung.
  • Stres: Stres berlebih dapat memicu produksi asam lambung yang berlebihan dan memengaruhi pencernaan.
  • Kebiasaan Tidak Sehat: Merokok, konsumsi alkohol, dan makan tidak teratur juga dapat mengganggu kesehatan lambung.
  • Penggunaan Obat-obatan: Obat-obatan tertentu, seperti antiinflamasi nonsteroid (NSAID), dapat merusak lapisan pelindung lambung jika dikonsumsi dalam jangka panjang.

Gejala Umum Gangguan Lambung

  • Rasa terbakar di dada atau heartburn
  • Nyeri di ulu hati
  • Kembung dan gas berlebih
  • Mual dan muntah
  • Kesulitan menelan
  • Kehilangan nafsu makan

Tips Menjaga Kesehatan Lambung

  • Pola Makan Sehat: Hindari makanan berlemak tinggi, asam, atau pedas. Cobalah makan dalam porsi kecil namun sering, dan hindari makan larut malam.
  • Kurangi Stres: Mengelola stres dapat membantu mencegah gangguan lambung. Cobalah teknik relaksasi seperti yoga atau meditasi.
  • Hindari Rokok dan Alkohol: Keduanya dapat merusak lapisan lambung dan meningkatkan risiko gangguan lambung.
  • Minum Air Putih yang Cukup: Air membantu melarutkan asam di lambung dan memperlancar proses pencernaan.

Solusi dengan Minuman Berbahan Dasar Jahe

Jahe merupakan salah satu bahan alami yang efektif untuk kesehatan lambung, terutama untuk mengatasi mual, kembung, dan masalah asam lambung. Produk seperti Herbavomitz menggunakan teknologi khusus untuk mengekstrak jahe yang dapat meredakan gejala gangguan lambung dengan lebih efektif. Jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat menenangkan lambung dan mengurangi peradangan.

Herbavomitz merupakan sirup jahe yang bermanfaat untuk meredakan gejala perut kembung, mual, dan asam lambung. Diproduksi oleh Dexa Medica Dengan kandungan bioaktif AVOMINOL dari ekstrak jahe yang diproses melalui teknologi Advanced Fractionation Technology (AFT), Herbavomitz mampu memberikan kemurnian dan efektivitas yang lebih tinggi dibandingkan ekstrak jahe biasa. Kandungan ini membantu meredakan gejala seperti kembung, mual, dan nyeri ulu hati tanpa efek samping yang berat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun