Mohon tunggu...
Estty Oktarina
Estty Oktarina Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

saya seorang wanita biasa, yang mempunyai impian Yang Luaar Biasa. hheee... saya suka menulis...foto-foto dan suka Diem,,,hhehehhee

Selanjutnya

Tutup

Puisi

"Sebuah Narasi" (Minta Tolong, Hhee di Comment Plus Masukkan) Makasih ya Bapak-Ibu2 Semuanya,,,

21 November 2011   03:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:24 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13218443401604698081

Aku tersenyum puas sambil mengayunkan langkah. Angin dingin kian menerpa, membuat tulang-tulang disekujur tubuhku bergemeretak. Awan hitam merangkak pelan, membiarkan bulan menyinari langitku malam ini. Kaki telanjangku telah menapak bukit, sebuah jalan yang terjal namun indah, hingga aku sampai diperaduanku di panggung malam ini.

Memerangi rasa takut dalam diri, mencoba untuk maju dalam gempita suasana suka cita. Malam nan penuh hiasan, kelap kelip lampu kian menyorot mata. Pandanganku tercuri pada sebuah kecantikkan Mahakarya manusia. “Tabot” lukisan anggun berwarna warni menyimpan banyak makna senada seirama seiring langkah cinta dan cita untuk dipersembahkan Sang Pencipta.

Malam ini begitu indah, melayang terbuai terlena pada iringan tabuh Dol yang berdendang. Meski malam kian larut dan langit kian gelap, ada yang berdegup keras dalam dada, kutepis semua rasa itu. “Jangan, jangan sayang...janganlah terkatup, menguap dan terpejam, karena aku masih ingin disini”.

Percaya, yakin dan kuatkan sebuah tekad. Cahaya itu akan datang pada sebuah keindahan. Disetiap tarikkan hembusan nafas, disetiap detak-detak jantung. Akhir sebuah keyakinan kiranya takkan sia-sia, bersama Gelora cita menyatu dengan Pesona B’enze Management dalam Wajah Populer Indonesia Provinsi Bengkulu.

Bersemangatlah tanpa batas, belajarlah tiada henti, berkreativitas tanpa putus asa, berjuanglah setiap saat, berperanglah pantang mundur. Jangan pernah berhenti, jangan pernah surut. Untuk sebuah cita-cita mulia, memajukan negeri dan bangsa ini, tempat jiwamu bersemayam di masa depan.

(Untuk dilombakan : sebelumnya mnta masukkan dari semua temen-temen, yang cakep-cakep dan cantik-cantik,,di doakan awet muda dech,,hhee ngerayu :-)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun