Teknik Basic Memainkan Alat Musik Flute

Flute adalah alat musik tiup kayu yang memainkan beberapa nada tertinggi dalam orkestra. Meskipun Fllute mungkin terlihat mengintimidasi dengan semua kuncinya, Kamu dapat dengan mudah mulai mempelajari cara memainkannya. Setelah kamu menyatukan instrumen dan menyempurnakan embouchure kamu, yang harus kamu lakukan hanyalah menekan tuts untuk mengubah not. Dengan sedikit latihan setiap hari, kamu dapat mempelajari cara memainkan seruling dengan baik!

A. Penempatan jari dan tangan

1. Kontrol tombol yang paling dekat dengan head join dengan tangan kiri kamu.

- Temukan kunci pertama di bagian bawah body flute kamu dan letakkan ibu jari kamu di atasnya sehingga telapak tangan menghadap kearah kamu.

- Bungkus sisa jari kamu di sisi lain flute. 

- Letakkan jari telunjuk, tengah, dan manis kamu masing-masing pada tombol ke-2, ke-4, dan ke-5. 

- Letakkan kelingking kamu di tombol samping yang terlihat seperti dayung.

- Gunakan lekukan tangan kamu di antara ibu jari dan jari telunjuk untuk menopang berat flute.

2. Gunakan tangan kanan kamu untuk mengontrol tuts di ujung flute. 

- Gunakan ibu jari kamu untuk menopang bagian bawah flute. 

- Pastikan telapak tangan menghadap ke arah kamu sehingga kamu dapat menekan tombol dengan mudah. 

- Temukan 3 kunci terbawah di badan utama flute kamu. 

- Letakkan jari telunjuk, tengah, dan manis kamu pada masing-masing tombol. Gunakan jari kelingking kanan kamu untuk menekan tombol pertama pada sendi kaki.

- Jaga jari-jari kamu tetap melengkung sehingga tangan kamu membentuk huruf C sambil memegang flute.

- Jangan langsung menekan tombol. Alih-alih, letakkan jari kamu di atasnya.

Tip: Jari-jari kamu tidak akan berpindah ke kunci yang berbeda saat kamu bermain. Jangan pernah menggeser jari kamu untuk menekan tombol yang berbeda atau penjarian kamu akan mati untuk nada lainnya.

3. Pegang flute sejajar dengan lantai. 

- Ujung flute bisa mengarah sedikit ke bawah. 

- Duduklah di tepi kursi sehingga punggung kamu lurus dan kamu melihat ke depan. 

- Jaga agar lengan kamu tetap rileks dan jauh dari tubuh saat mengangkat flute ke mulut. 

- Pastikan flute sejajar dengan tanah, bukan miring ke bawah. 

- Jika kamu ingin memainkan flute sambil berdiri, buka kaki selebar bahu dan tanam dengan kuat di tanah.

B. Embouchure yang tepat

1. Posisikan lubang di bawah bagian tengah bibir bawah kamu. 

- Saat kamu memegang flute sejajar dengan lantai, atur pelat bibir di bawah bibir bawah kamu. 

- Seimbangkan flute antara dagu dan bibir bawah kamu untuk dukungan maksimal. 

- Pastikan lubang tepat di tengah bibir kamu untuk mendapatkan nada terbaik.

- Jika lubang tidak sejajar, kamu mungkin tidak menghasilkan suara penuh saat memainkan flute.

2. Kencangkan sudut mulut sambil menjaga bibir tetap halus dan rileks. 

- Kencangkan otot-otot di sudut mulut kamu, tetapi jangan terlalu kencang sehingga bibir kamu berkerut atau mengerucut.

-  Berpura-puralah kamu mengucapkan huruf "M" untuk mendapatkan postur bibir yang benar, atau embouchure.

Tip: kamu dapat melatih embouchure kamu hanya dengan menggunakan head join flute kamu jika kamu tidak ingin langsung menggunakan instrumen lengkap.

3. Tiup udara dari tengah bibir ke arah lubang. 

- Buka sedikit mulut kamu seperti akan mengucapkan huruf "P" untuk meniupkan udara ke dalam instrumen. 

- Hembuskan napas dalam-dalam dalam aliran yang terkontrol menuju lubang untuk memainkan flute. 

- Udara akan mengalir melalui body flute dan menciptakan nada-nada.

- Jangan membuka mulut terlalu lebar atau udara tidak akan masuk ke dalam instrumen.

- Jika kamu tidak mendengar suara apa pun dari instrumen, coba dorong sedikit rahang kamu ke depan atau ke belakang untuk mengarahkan aliran udara.

4. Gerakkan lidah kamu maju mundur untuk membuat catatan singkat. 

- Saat kamu memainkan flute, gerakkan lidah kamu seperti mengucapkan kata "juga".

- Ini akan membantu memisahkan not yang kamu mainkan satu sama lain daripada terdengar seperti meluncur bersama.

- Gerakkan lidah kamu lebih cepat dan lebih lambat secara bergantian untuk beralih antara serangkaian nada pendek yang cepat dan nada yang lebih panjang dan terpisah.
          ~ Catatan ini disebut sebagai "staccato."

5. Ubah kecepatan napas kamu untuk menyesuaikan nada nada kamu. 

- Ambil napas dalam-dalam dan hembuskan perlahan melintasi lubang flute kamu untuk mencapai nada yang lebih rendah. 

- Kemudian dengan napas kamu berikutnya, kencangkan sudut mulut kamu sedikit lebih dan hembuskan dengan cepat untuk membuat nada yang lebih tinggi. 

- Berlatih bergantian antara nada tinggi dan rendah sehingga kamu dapat mengembangkan jangkauan yang lebih baik saat bermain.

- Pastikan bibir kamu tetap halus dan tidak berkerut atau Anda mungkin tidak bermain dengan nada penuh.

- Saat memainkan nada tinggi, coba arahkan aliran udara kamu ke atas.

6. Lihat bagan penjarian untuk mempelajari cara memainkan not yang berbeda. 

- Bagan penjarian dapat membantu kamu mempelajari cara memainkan not dalam tangga nada. 

- Cari bagan penjarian untuk jenis flute yang kamu miliki sehingga kamu dapat melihat tuts mana yang harus ditekan untuk setiap nada. 

- Latih setiap jari saat kamu bermain sehingga kamu dapat dengan mudah beralih di antara not.

- Banyak buku flute instruksional dilengkapi dengan bagan penjarian sehingga kamu dapat merujuknya dengan mudah.

Tips: Cetak salinan bagan penjarian agar kamu dapat menyimpannya di standpart musik saat pertama kali belajar memainkannya.