Mala Agatha baru saja merilis single terbarunya "Blenjani Janji" sebuah lagu Jawa yang memiliki arti mengingkari janji.
Jakarta - Artis cantik asal Blitar,Lagu ini mengisahkan tentang sepasang kekasih yang saling berjanji, namun janji tersebut tidak pernah terwujud, menyebabkan cinta mereka berakhir di tengah jalan.Â
Lagu ini diproduksi oleh Kinur TV, dan ditulis oleh Rizk Nur Rachman dengan bantuan arranger dari Jakarta, Nabiel Sungkar, pemilik Playrecordsjkt.
''Lagu ini terinspirasi dari teman saya yang memiliki janji kepada pasangannya, tetapi pasangannya tidak memenuhi janjinya. maka oleh sebab itu cintanya kandas di tengah jalan. Enggak terlalu lama untuk nulis liriknya dan tidak ada kendala yang berarti pada saat proses rekamannya,'' ujar Rizki Nur Rachman sebagai pencipta lagunya.
Awalnya, Rizki Nur Rachman sebagai pencipta lagunya  mengaku sempat merasa bingung untuk membuat kerangka lagunya. Kendati demikian, dia bisa menyelesaikan lagu ini dengan baik. Â
''Pada saat nulis lagu ini, saya dalam keadaan gundah gulana untuk menagih dan berusaha untuk menasehati teman saya itu, agar segera membayar hutang. Tapi, Alhamdulillah banyak yang ngasih ide dan masukkan dan akhirnya jadilah lagu ini secara keseluruhan,'' ungkap Rizki Nur Rachman sebagai pencipta lagunya.
Dari sisi kreatif musiknya, Kinur dibantu Nabiel Sungkar, temannya yang juga seorang arranger dan pemilik studio rekaman Play Records Jakarta dan lagu ini sendiri masuk dalam playlist "Boso Jowo" di platform Spotify. Â
''Mereka yang banyak ngasih ide dan masukkan dalam sisi musiknya. Kalau ide kreatif dari penulisan liriknya sendiri terinspirasi dari seseorang yang pasangang, tetapi orang itu tidak mau menepati janjinya.'' ujar Kinur.
Lagu ini sudah ditonton hampir menembus 2.000 penonton di kanal youtube "Kinur TV" setelah tiga hari penanyangannya. dan hampir menyentuh angka 2.000 streams secara organik di platform spotify
Lantas, apa harapan Mala Agatha setelah dirilisnya lagu ini?
'Semoga lagu ini dapat diambil pesan positifnya yaitu untuk mengajak seluruh orang untuk tidak mengumbar janji, jika tidak bisa ditepati. Dikarenakan janji itu adalah hutang, yang harus dibayar dan ditepati,'' pungkas Mala.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H