Bagi saya, waktu paling berat pada bulan Ramadan selama sehari semalam itu saat-saat setelah makan sahur. Betapa tidak, karena setelah perut terasa kenyang, biasanya rasa kantuk datang. Padahal setelah selesai makan sahur, dalam hal ini waktu imsak, 10 menit kemudian harus menjalankan shalat subuh. Apabila dibawa tidur, khawatir tidak bisa bangun saat adzan subuh berkumandang, tetapi apabila tidak dibawa tidur, mata terasa sangat lengket akibat mengantuk    Â
      Rasa kantuk sehabis makan sahur ini, sebenarnya bukan hanya disebabkan karena perut kenyang, tetapi karena sejak sore sebelum waktu sahur, banyak kegiatan amal ibadah sampai malam. Sehabis buka puasa sore hari yang dilanjutkan dengan shalat maghrib, tidak lama kemudian harus mengerjakan shalat isya.
      Selesai shalat isya, bersama dengan warga sekitar masjid, menjalankan shalat tarawih. Tidak cukup di sini, sehabis shalat tarawih kami mengadakan tadarus Al-Quran minimal 1 juz. Hal ini bertujuan agar selama satu bulan Ramadan bisa menyelesaikan bacaan Al-Quran sebanyak 30 juz alias khatam. Terkadang sampai jam 22:00 baru pulang dari masjid.
      Sesampai di rumah, biasanya tidak langsung tidur, tetapi harus mengerjakan ini itu yang terkadang jam 24|:00 baru bisa tidur. Kemudian jam 03:00 atau 03:30 saya harus bangun untuk makan sahur. Bisa dibayangkan, berapa banyak energi yang harus dikeluarkan dari aktivitas diatas. Namun karena mengetahui manfaat makan sahur, maka seberat apapun, saya berusaha melakukannya.
      Makan sahur di bulan Ramadan merupakan fondasi untuk kuat menjalankan puasa seharian. Dalam hukumnya, sahur bukanlah kewajiban melainkan sunah. Meskipun hukumnya sunah, tetapi para ahli kesehatan menyarankan bagi orang yang mau berpuasa sebaiknya makan sahur,
      Nabi Muhammad SAW juga menganjurkan bagi orang yang berpuasa di siang hari untuk melakukan makan sahur. Saking pentingnya makan sahur ini, meskipun hanya minum air putih juga tidak apa-apa. Hal ini dikarenakan di dalam sahur terdapat keberkahan yang luar biasa. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW dalam HR Ahmad yang artinya : 'Sahur sepenuhnya mengandung berkah. Maka itu, jangan kalian meninggalkannya meskipun kalian hanya meminum seteguk air karena Allah dan malaikat bershalawat untuk mereka yang bersahur'" ,
      Selain berfungsi sebagai persediaan energi untuk esok harinya agar lebih kuat berpuasa selama seharian penuh, terdapat manfaat lian bagi orang yang makan sahur. Beberapa manfaatnya antara lain : belajar untuk bangun saat sepertiga malam dan kesempatan menjalankan ibadah pada waktu yang paling diberkahi.
      Saat waktu sahur Allah SWT turun ke langit dunia. Pada saat ini,  bagi orang yang memohon dan berdoa kepada Allah SWT akan dikabulkan. Maka berdoalah pada waktu sahur dan beribadah sebanyak-banyaknya. Selain itu, makan sahur juga termasuk meneladani sifat Nabi Muhammad SAW.
      Dengan banyaknya manfaat yang diperoleh bagi orang yang makan sahur, maka rasa malas untuk bangun sedikit demi sedikit akan terkikis. Yang jadi pertanyaan selanjutnya, mau ngapain setelah makan sahur?
Sebenarnya banyak aktivitas yang dapat dilakukan setelah makan sahur. Karena apabila tidak menjalankan aktivitas setelah makan sahur, biasanya cenderung pingin tidur lagi. Bagi saya, membaca Al-Quran menjadi pilihan aktivitas setelah makan sahur. Selain mencegah tidur lagi dan persiapan shalat subuh, terdapat banyak manfaat bagi pembaca Al-Quran.
Manfaat Membaca Al-Quran
Al-Qur'an merupakan kitab terakhir yang diwahyukan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, yang menjadi penyempurna bagi kitab-kitab yang diturunkan Allah SWT kepada para nabi dan rasul sebelumnya. Beberapa hadis menyebutkan bahwa Al-Qur'an merupakan pedoman, konsep, serta aturan hidup bagi manusia. Â Juga mengatur bagaimana hubungan makhluk dengan penciptanya seperti shalat, puasa, haji, dan lain sebagainya.
Selain itu, Al-Quran juga mengatur hubungan antara manusia dengan dirinya sendiri, manusia dengan manusia yang lainnya, serta hubungan antara manusia dengan makhluk ciptaan Allah SWT lainnya. Wajib bagi setiap muslim untuk mempelajari, memahami, serta mengamalkan Al- Qur'an.
      Banyak  keutamaan dan manfaat bagi orang yang membaca Al- Qur'an, antara lain  : dapat menuntun ke jalan kebenaran, kebaikan, dan keselamatan, dapat melembutkan hati sehingga menjadi tentram dan memberikan pahala yang berlipat ganda,
      Selain itu, membaca Al-Qur'an merupakan bukti kecintaan kita kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, bisa mengetahui kisah-kisah dari para Nabi dan Rasul-Nya, bisa tahu apa-apa yang disukai dan apa-apa yang dilarang Allah SWT, bisa mengetahui apa-apa yang harus dilakukan untuk kebutuhan kehidupan di akhirat kelak, dan tahu berbagai tanda-tanda kekuasaan Allah SWT.
      Banyaknya keutamaan dan manfaat inilah, maka saya memilih untuk membaca Al- Qur'an setelah selesai makan sahur. Waktu yang diperlukan sangat pendek dan cepat, tapi bisa mendapatkan banyak manfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H