Mohon tunggu...
Ngesti Setyo Moerni
Ngesti Setyo Moerni Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu Rumah Tangga

Berusaha mengurangi yang berakibat rusaknya lingkungan, dimulai dari diriku sendiri dan keluarga.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Apa Itu Tomyam Kelapa?

17 Maret 2017   00:14 Diperbarui: 18 Maret 2017   02:00 1253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tomyam kelapa (Dokumentasi Pribadi)

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Kwetiau Kung Pau

Selain Tomyam, masih ada lagi masakan jagoan dari Rumah Tomyam ini antara lain kwetiau Kung Pau. Kwetiaunya sendiri digoreng dengan sedikit tepung serta dan telor, rasa krispi, lalu disiram dengan sayur mirip capcay tapi beda. Untuk rasanya sendiri. Enak banget, rasa gurih tetapi krispi, krenyes-krenyes.

Menurut yang empunya Rumah Tomyam, Rumah makan  semacam ini di jakarta baru ada dua tempat khusus berciri Tomyam kelapa.

Awalnya untuk memulainya pun cukup rumit kata Bahaudin pemilik Rumah Tomyang,anak muda yang pernah bekerja di ekspedisi ini, tertantang untuk membuka rumah makan yang memiliki ciri khas, terinspirasi ketika tinggal dan bekerja di Malaysia, rupanya disana masakan Tomyang laku keras.  

Bahaudin pemilik Rumah Tomyam kelapa (Dokumentasi Pribadi)
Bahaudin pemilik Rumah Tomyam kelapa (Dokumentasi Pribadi)
Usaha yang ditekuni hampir berjalan dua tahun ini masih memerlukan perjuangan panjang, masih harus mempelajari pangsa pasar untuk sajian makanan ini, sementara mendapatkan resepnya juga harus belajar selama dua minggu berbayar.

Rumah Tomyam. (Dokumentasi Pribadi)
Rumah Tomyam. (Dokumentasi Pribadi)
Di Rumah makan Tomyang ini Bahaudin tidak sendiri bersama para pengusaha kuliner kelas menengah mereka bergabung menyajikan ciri  masakan masing-masing, jadi suasana terlihat gayeng.

Area didalam cukup luas, bisa digunakan untuk pertemuan arisan misalnya, meeting kantor, ulang tahun maupun kumpul komunitas atau kompul paguyuban. Cobain deh.

Selamat mencicipi ya.

-Ngesti Setyo Moerni

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun