Namun aku tidak menyerah, dan setelah seharian mencari akhirnya aku tahu namamu secara utuh. dan kamu tahu? aku menemukan hatimu  sudah dengan yang lain waktu itu, dan ternyata dia adalah temanku juga, dunia ini sungguh sempit.Â
Dan sekarang aku hanya dapat melihatkamu dari sela-sela daun yang ada di pinggir tempat biasa kami duduk, dari kejauhan dan dari mimpi di malam hari, ntah akan sampai kapan dan  aku senang tahu namamu dan tahu kamu walaupun tidak di dunia nyata.Â
Semoga kita bisa bertemu di dunia yang nyata ini dan kenalkan, aku bunga, mungkin cerita bunga yang pertama, siapa tahu nanti kamu bertemu bunga di jalan dan kamu  bilang " hai bunga ".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H