[caption id="attachment_162491" align="aligncenter" width="652" caption="iPad buatan Apple Inc. Sumber: bgr.com "][/caption] iPad yang menguasai pasar tablet dunia, kena sandungan di China. Hal ini terkait dengan perkara nama iPad yang diklaim oleh sebuah perusahaanberbasis di Hongkong sebagai miliknya. Proview nama perusahaan tersebut mengklaim bahwa nama iPad yang telah mereka jual kepada Apple Inc. tidak termasuk untuk diperjualbelikan di negara China. Oleh karena Apple Inc. kemudian memasarkan tablet tersebut di China, Proview mengajukan gugatan kepada pengadilan yang kemudian oleh sebuah pengadilan menengah di  Huizhou, sebuah kota di Selatan China dikabulkan. Kisahnya sudah cukup lama. Pada bulan April tahun 2010 yang lalu, Apple Inc. menggugat Proview atas kepemilikan merek dagang iPad di China. Gugatan Apple Inc. tersebut ditolak pengadilan dan Apple Inc. melakukan banding. Proview sendiri mendaftarkan nama iPad semenjak tahun 2000. Situs teknologi beberapa waktu terakhir ini banyak mengutip sengketa antara Proview melawan Apple Inc. ini. Sepanjang bulan Februari ini ada beberapa berita yang memuat perkara ini. Pada tanggal 14 Februari, Proview sebagaimana dikutip oleh Business Week mengklaim bahwa mereka adalah pemilik merek dagang iPad untuk China dan meminta badan pabean lokal untuk menghentikan ekspor serta impor iPad milik Apple Inc. Sebagaimana diketahui, tablet iPad buatan Apple Inc. dirakit di Foxconn sebuah perusahaan berbasis di China. Dengan adanya permintaan pelarangan ekspor serta impor iPad oleh Proview ini berarti penghentian penjualan iPad secara global. Sebelumnya pada tanggal 13 Februari 2012, pejabat China menyita sebanyak 45 iPad di Shijiazhuang, ibukota provinsi Hebei di utara Cina terkait dengan keluhan Proview. Hal ini diberitakan olhe bgr.com. Pada tanggal 17 Februari 2012 sebagaimana dilaporkan oleh AFP dan dikutip oleh Google, Proview mengancam akan menggugat Apple Inc. di Amerika Serikat sebesar 2 miliar dollar atas sengeketa pemilikan nama iPad. Dalam laporan yang ditulis AFP tersebut, Li Su yang mengepalai Hejun Vanguard Group yang bekerja bersama kreditor untuk merestrukturisasi Proview mengatakan bahwa mereka sedang memilih satu dari tiga Law Firm untuk menggugat Apple Inc. di Amerika Serikat sebesar 2 miliar dollar AS. Ia mengtakan Proview merupakan pemilik nama dagang iPad di China. Tidak lama setelah ancaman gugatan di Amerika Serikat ini, kabar baru muncul. AP sebagaimana dikutip oleh Google, melaporkan bahwa sengketa Apple Inc. atas merek dagang iPad makin dalam setelah perusahaan Cina yang mengklaim kepemilikan dari nama iPad tersebut telah mendapatkan keputusan pengadilan terhadap penjualan komputer tablet iPad di Cina. Xie Xianghui, pengacara Proview Teknologi mengatakan Pengadilan Rakyat Menengah di Huizhou, sebuah kota di selatan China provinsi Guangdong, telah memerintah pada hari Jumat yang lalu bahwa distributor harus menghentikan penjualan iPad di Cina. Carolyn Wu juru bicara Apple Inc. mengatakan bahwa Apple Inc. telah membeli hak merek dagang iPad dari Proview secara global di sepuluh negara berbeda beberapa tahun yang lalu. Proview menolak menghormati kesepakatan mereka dengan Apple Inc. tersebut di pengadilan China dan Hongkong sehingga mereka berlawanan dengan Apple Inc. Menariknya seperti sudah disebutkan di atas, iPad dirakit di Foxconn yang berbasis di China. Dengan basis di China, penjualan iPad di pasar China tidak terelakkan. Selain itu, iPad juga cukup populer, tidak hanya di China tetapi juga di seluruh dunia. Dengan dikabulkannya gugatan Proview ini keingingan Apple Inc. untuk memasarkan iPad lebih banyak di China akan terhalang. Namun demikian, efeknya terhadap penjualan iPad mungkin sedikit saja, namun keinginan Apple Inc. untuk memasarkan iPad lebih banyak mungkin saja terganggu. Apple Inc. menjual sebanyak 15,4 juta iPad di seluruh dunia pada tiga bulan yang berakhir Desember 2011 yang lalu.  Tidak dirinci seberapa banyak penjualan yang berhasil dibukukan di China.