Mohon tunggu...
Rizky Kurniawan Suhyar
Rizky Kurniawan Suhyar Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mahasiswa Manajemen Universitas Siber Asia

Mahasiswa jurusan Manajemen Universitas Siber Asia angkatan 2021/2022. Mantan jurnalis yang sekarang bergelut di industri konten dan public relations dan ingin menjadi pebisnis di masa mendatang.

Selanjutnya

Tutup

Money

Peluang dan Tantangan Sektor Logistik Indonesia dalam Era Pandemi dan Society 5.0

21 November 2021   09:40 Diperbarui: 21 November 2021   11:01 1450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Truck Magz

Peningkatan mutu SDM juga harus diperhatikan karena menurut Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), digitalisasi logistik akan berdampak para berkurangnya peran manusia. Jika perusahaan logistik sudah menerapkan teknologi komputer dan robotik, artinya kegiatan operasional harian tidak lagi membutuhkan tenaga manusia. Maka itu, SDM harus dapat menyesuaikan perubahan era dengan meningkatkan kompetensi agar dapat mengerjakan pekerjaan yang tidak bisa dilakukan oleh robot. Contohnya belajar membuat aplikasi atau memelihara sistem agar proses logistik berjalan tanpa hambatan. 

Sektor logistik Indonesia memiliki masa depan yang cerah karena didukung oleh banyak aspek positif dalam pertumbuhan digital. Perilaku konsumen yang dinamis, jumlah pengguna e-commerce yang tinggi di dunia serta semakin meningkatnya performa logistik Indonesia dalam index dunia. Namun, masih banyak pelaku industri ini dan SDM yang masih belum dapat mengejar dinamika teknologi yang semakin berkembang pesat. Jika hal ini masih dibiarkan, tentunya akan menghambat laju sektor logistik sebagai pilar penting dalam ekonomi Indonesia.

Rizky Kurniawan_Mahasiwa Manajemen Universitas Siber_210201010130

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun