Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan dan kebugaran atlet muda, Tim Penelitian dan Pengabdian dari Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Malang (FK UM) berhasil melaksanakan program pengabdian betajuk "Implementasi Exercise Stress Test sebagai Metode Pengukuran Tingkat Kebugaran dan Skrining Kesehatan Atlet Akademi Sepak Bola di Kota Malang."Tim FK UM melaksanakan skrining kesehatan dan pengukuran kebugaran bagi atlet muda di Akademi Sepak Bola Kota Malang, dengan rentang usia 11 hingga 21 tahun. Metode Exercise Stress Test digunakan sebagai alat utama untuk mengukur kebugaran, meliputi penilaian parameter antropometri serta pemeriksaan tanda-tanda vital seperti tekanan darah, denyut nadi, dan frekuensi pernapasan. Selain itu, Exercise Stress Test juga berperan dalam mendeteksi gangguan pada arteri koroner.Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Kamis, 23 Mei 2024, sebagai bentuk dedikasi dari Tim Pengabdian yang dipimpin oleh dr. Kiky Martha Ariesaka, M.Biomed, bersama anggota tim yaitu dr. Lintang Widya Sishartami, M.Biomed, dr. Erianto Fanani, M.KKK, serta mahasiswa-mahasiswa seperti Putri Dwinita Haryono, Zaidhan Lucano Fulviansyah, Nauval Akhmadian Gelaner, Muhammad Fakhrul Hafiz, M. Rusyydy Syddyq, Siti Nurhaliza Hasni, Alifiona Benita Cahyadewi dan Ajeng Sri Suhartanti, S.KM.
Menurut dr. Erianto Fanani, M.KKK, "Exercise Stress Test merupakan metode efektif untuk menilai kondisi jantung dan paru-paru saat melakukan aktivitas fisik. Dengan memahami kondisi fisik atlet, rekomendasi yang tepat dapat diberikan untuk meningkatkan performa dan mencegah cedera." Kepedulian tim terhadap kualitas kebugaran atlet sangat tinggi, mengingat pentingnya hal ini bagi keberlanjutan dunia olahraga di Indonesia dan untuk mencetak atlet-atlet berkualitas di masa depan. Atlet yang terlibat merasakan manfaat positif dari kegiatan ini, salah satunya adalah pemahaman yang lebih baik tentang kondisi fisik dan indeks massa tubuh mereka. Harapan ke depan, perhatian terhadap kesehatan para atlet akan semakin meningkat.
