Mohon tunggu...
Kiky Addheana
Kiky Addheana Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswi

UIN WALISONGO SEMARANG

Selanjutnya

Tutup

Nature

Desa Cikeusal Kidul Dijuluki sebagai Desa Petani

20 Agustus 2021   13:00 Diperbarui: 20 Agustus 2021   13:02 497
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cikeusal kidul terletak disebelah ketanggungan. Di sebelah timur desa cikeusal kidul adalah desa sindang jaya dan desa ciseureuh. Sebelah selatannya desa desa pamedaran dan di sebelah baratnya desa cikuya. Bahasa yang di gunakan di daerah tersebut menggunakan bahasa sunda.

Desa cikeusal kidul dengan mayoritas masyarakat bermata pencaharian sebagai petani, tanah bagi petani desa Cikeusal Kidul bukanlah hanya punya arti materil-ekonomi semata, tetapi lebih dari itu memiliki arti sosial-budaya. Luas tanah yang dimiliki para petani di desa cikeusal kidul merupakan symbol derajat sosial-ekonomi seseorang di komunitas desanya.

Bpk Kaspin (petani) " saya menanam beberapa tanaman di kebun saya, yaitu ada cabai, sayuran seperti (sawi, kangkung,terong,) yang nantinya saya jual ke pasar atau di pakai untuk kebutuhan sehari-hari seperti bumbu dan lain-lain" setiap masyarakat di desa cikeusal kidul yang mempunyai sawah atau lahan untuk perkebunan itu mereka tidak hanya menanan satu jenis tanaman tetapi ada banyak jenis tanaman yang di tanam di kebun, jika masyarakat yang tidak memeiliki lahan sawah itu mereka akan hanya menjadi buruh dan bekerja kepada orang yang mempunyai sawah.

sebagian besar luas tanah yang ada di cikeusal di gunakan untuk lahan pertanian, maka jangan heran jika kalian berkunjung ke desa cikeusal , di sepanjang jalan yang di lewati semuanya adalah lahan pertanian.

kikyaddheana629@gmail.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun