Mohon tunggu...
Kiki Resky Indrayanti
Kiki Resky Indrayanti Mohon Tunggu... Penulis - Menjadi Perempuan Sederhana :)

Manusia yang cerdas adalah manusia yang selalu butuh perubahan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Masalah yang Membentuk Kedewasaan

10 September 2021   13:02 Diperbarui: 10 September 2021   13:05 828
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"MASALAH YANG MEMBENTUK KEDEWASAAN"

1. Lebih kuat menghadapi setiap masalah

Sebagai manusia sudah tak lasim jika dihadapkan sebuah masalah. Akan tetapi, bagaimana kita bisa menghadapi setiap masalah itu dengan berpikir terbuka, berpikir jernih, dan berpikir positif. Hidup ini bukan tentang masalah saja yang dihadapi. 

Roda kehidupan berputar layaknya bola yang menggelinding di atas tanah dan seperti itulah bentuk kehidupan yang kiranya masalah akan berganti menjadi kebahagiaan dengan adanya solusi. Meski sebenarnya kita dihadapkan oleh hal-hal yang rumit, gundah, dan cemas bahkan sedih tetapi, semua itu sifatnya sementara. 

Kita hanya perlu waktu untuk menerima, menjalani dan menghadapi apa yang perlu dibenahi. Kata "dikuatkan" adalah salah satu hal yang selalu berkaitan dengan masalah. Sudah selayaknya manusia harus dikuatkan dengan hal yang tidak disangka terjadi, tidak lain hanya untuk mendewasakan cara pandang dan dan cara bersikap kita terhadap sebuah masalah.\

2.  Menghargai (Respect) 

Sudah selayaknya manusia saling menghargai, tetapi ternyata hanya sedikit yang melakukan hal itu. Kira-kira apa penyebabnya? kalau bukan cara pandang kita terhadap orang lain ataupun masalah. Kita dituntut untuk menghargai bukan karena bersikap merendah, justru karena kita menghargai, itu adalah satu value dari diri kita yang pantas ditanamkan dan tidak semua orang bisa melakukan hal itu maka bersyukur ketika bisa menghargai orang lain. 

Belajarlah menghargai jika kamu ingin dihargai. Menghargai bukan tentang jumlah nilai yang diberikan kepada seseorang. Akan tetapi, bagaimana sikap kita yang selayaknya ingin dihargai dengan sikap yang baik dan tutur kata yang baik. Jadi, tentang menghargai itu bukan soal nilai tetapi dengan sikap yang baik terhadap orang lain. Salah satu manusia yang berakhlak baik adalah kita lebih mudah menghargai orang lain baik dari ucapan ataupun dari tindakan.

3. Bersyukur

Salah satu tanda nikmat Allah Swt., jika kita ditanamkan respon positif dengan pandai bersyukur dalam keadaan apapun yang terjadi dalam hidup. Bersyukur itu tentang menerima dan menghargai apa yang telah terjadi. Secara tidak sadar kita diajarkan untuk bersyukur oleh Allah Swt., mungkin dengan adanya masalah?., Bagaimana mungkin kita akan belajar bersyukur jika tidak dihadapkan sebuah masalah?. 

Jadi, kembali lagi ini tentang cara pandang kita agar lebih jeli melihat maksud dan tujuan Allah memberikan ujian itu atas dasar lebih banyak bersyukur. Tetap berpikir positif tentang semua yang terjadi dalam hidup ini, semua ada masanya untuk bahagia dan semua ada masanya untuk selesai termasuk masalah. Tetap jadi orang yang selalu bersyukur tentang rencana Allah Swt., karena semua akan indah pada waktunya :).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun