Ketika merampas "Landgoed Buitenzorg" dan menjualnya  kepada pemerintah, pengalihan  ini menguntungkan 900.000 gulden untuknya, korupsi yang sangat banyak. Sedangkan korupsi di kalangan pegawai-pegawainya dia berantas sekuat-kuatnya.
Seorang penulis sejarah mengungkapkan bahwa pada waktu Daendels memegang pemerintahan, Napoleon menerima  beberapa surat pengaduan tentang Daendels, yang sangat buruk adalah cara Daendels memperkaya dirinya. Mengingat Daendels sangat despotis, watak yang tidak akan melupakan kepentingan diri sendiri.
Karena kerasnya, Napoleon menariknya ke Polandia pada tahun 1811. Tatkala krmbali ke Eropa Daendels bergabung lagi dengan tentara Napoleon, ikut serta dalam penyerbuan ke Russia.Saat kembali ke tanah airnya dia sangat kaya dan tidak akan memboroskan uangnya.
Kemudian pada tahun 1815 dia diangkat menjadi Gubernur Jendra " Nederlandsche bezittingen aan de Kust van Guinee", di mana dia meninggal dunia pada tanggal 2 Mei 1818.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI