Saat ini, banyak masyarakat yang menerapkan gaya hidup frugal living di kehidupan mereka. Konsep gaya hidup ini kembali mencuat dan diterapkan oleh masyarakat saat masa pandemi.
Pasalnya, saat belum pandemi banyak orang yang menghabiskan dana untuk membiayai gaya hidup yang terbilang wah. Dengan frugal living, seseorang akan bisa mengukur bagaimana kondisi keuangan yang dimilikinya, berapa besar dana pensiun yang dimiliki, dan berapa kuat pondasi kuangan seseorang dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi.
Secara sederhana, frugal living sering dimaknai sebagai gaya hidup hemat atau irit terhadap penngeluaran agar bisa menabung lebih banyak. Bahkan, seseorang yang menerapkan konsep gaya hidup ini cenderung akan dinilai pelit oleh sebagian orang.
Namn perlu diketahui, jika sebenarnya konsep frugal living tidak sesederhana itu. Gaya hidup ini bisa diartikan sebagai konsep di mana seseorang mengalokasikan dana yang dimiliki dengan kesadaran penuh pertimbangan dan analisis yang baik.
Di media sosial khususnya TikTok, banyak orang yang membagikan konsep gaya hidup frugal living dengan merilis apa saja yang dilakukan ketika menerapkan konsep oni.
Seiring dengan berjalannya waktu, konsep frugal living semakin berkembang dan tidak hanya menghubungkan gaya hidup dengan tujuan keuangan tetapi juga dengan keberlangsungan kehidupan seleuruh manusia di masa yang akan datang.
Untuk kamu yang ingin menerapkan konsep gaya hidup frugal living ini bisa melakukannya dengan cara:
1. Pastikan memiliki tujuan keuangan yang jelas dan masuk akal
2. Analisis jumlah kebutuhan dan keinginan yang akan dibelanjakan
3. Minimalisir dan hindari hutang konsumtif