Berangkat dari keprihatinan itulah Fredrich membuat aplikasi bantuan hukum "HALLAW" atau "Halo Law" dimana versi betanya akan diluncurkan akhir Juni 2023. Hallaw dirancang dengan sistematis agar dalam penggunaannya membawa manfaat bagi banyak orang, termasuk para praktisi hukum yang tergabung dan masyarakat penerima manfaat tentunya. Terhitung sudah 4.000 praktisi hukum yang membulatkan tekad bekerjasama bersama Hallaw, termasuk notaris PPATK, ahli masalah HAKI, konsultan pajak, dsb.
Halodoc-nya Bantuan Hukum
Aplikasi Hallaw sebagai Halodoc-nya Bantuan Hukum dirancang sedemikian rupa dengan tampilan antar muka yang sederhana hingga memudahkan pengguna. Pengoperasian dan fitur-fiturnya juga akan mudah diakses bahkan bagi masyarakat yang tidak terlalu melek literasi digital sekali pun.
"Halaw pada dasarnya hampir mirip Halodoc. Kami mempersiapkan aplikasi ini dengan sangat simplediakses untuk segala golongan masyarakat yang tidak perlu menguasai IT, sudah bisa meminta bantuan hukum," jelas Fredrich.
Fredrich bekerja dalam diam namun menggebrak dunia peradilan dengan ide brilian yang berangkat dari rasa kemanusiaan. Aplikasi Hallaw sendiri sudah dirintis sejak Oktober 2022. terhitung Hallaw sudah hadir 9 bulan dan direncanakan akan launching pada 8 Agustus 2023. Sebagai aplikasi hukum yang didedikasikan dengan perencanaan dan sistem yang mengikuti perkembangan teknologi digital, tentu Hallaw belum sempurna. Karena itulah Fredrich meminta bantuan masukan dan saran demi kesempurnaan Hallaw. Sebagai Praktisi Hukum dan Founder Hallaw, Fredrich Yunadi berharap aplikasi ini bisa bermanfat secara maksimal, khususnya bagi masyarakat menengah ke bawah yang sering mendapat perlakuan dan putusan tidak adil dari institusi hukum.
Fitur-Fitur di Aplikasi Hallaw
Berbagai layanan hukum tersedia di aplikasi Hallaw, antara lain:
1. Konsultasi Online
Memudahkan klien melakukan konsultasi hukum via chatatau video call. Sehingga lebih mudah dan cepat mendapatkan solusi hukum yang dibutuhkan klien
2. Konsultasi Tatap Muka