Mohon tunggu...
Tri Rizki Wahyu Djari
Tri Rizki Wahyu Djari Mohon Tunggu... Guru - English tutor and content writer

Hi, my name is Tri Rizki Wahyu Djari, but you can call me Kiki. I have been blind since I was 17 years old do to glaucoma disease. I was sighted before, but now I’m not. Despite my blindness, I haven’t given up on pursuing my education. I completed my studies at Dian Nuswantoro University, majoring in English Literature with a focus on Linguistics. After graduating, I continued my education at the World English Institute and received an advanced certificate. Last year, I became a mentor for the English Pronunciation in a Global World program at Vrije Universiteit Amsterdam. Thank God, I received a mentor certificate after completing my work. If you would like to support me, you can follow, like, and share my articles. You can also draw ideas from my blog articles, as long as you include my name and a link to my article.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Perbedaan Sorry, Apologies, Apologize, Please Excuse, dan Please Accept

30 April 2023   16:52 Diperbarui: 7 Mei 2023   11:16 3447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bahasa. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcstudio

Mohon maaf atas balasannya yang telat.

  • Apologies for the late response.

Mohon maaf atas responnya yang telat.

  • Apologies, I'm just getting back to you.

Mohon maaf, saya baru membalas kamu.

  • Apologies for the delayed response.

Mohon maaf atas keterlambatan responnya.

  • Apologies for the slow response.

Mohon maaf atas responnya yang lambat.

Nah, supaya lebih sopan lagi, kamu bisa menambahkan sincerest, seperti

My sincerest apologies for the delay.

Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keterlambatannya.

2 Permintaan Maaf untuk Membalas Pesan yang Terlambat secara Formal Menggunakan Apologize

Jangan tambahkan (I'm) di depan Apologies karena grammar-nya akan salah. 

Apologies adalah kata benda. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun