Kehangatan malam itu semakin terasa, ketika menjelang pelepasan lampion. Dalam kepercayaan umat beragama Waisak, pelempasan lampion dilakukan sebagai tujuan untuk menghilangkan hal-hal negatif dalam diri manusia, adapun sebagai usaha agar terwujudnya impian serta harapan dari setiap umatnya.
Pun dengan Ganjar beserta para Menteri, mereka ikut serta dalam menerbangkan lampion. "Semoga rakyat Indonesia sejahtera selalu," begitulah goresan huruf yang terukir didalam lampion yang diterbangkan oleh Ganjar dan kawan-kawan.
Setelah dilepasnya ribuan lampion, terlihat langit diangkasa berkilau lantaran siratan cahaya dari lampion yang saling berterbangan di udara. Malam itu, langit di kota Magelang nampak cantik nan mempesona. Jika disaksikan dari bawah, lampion-lampion tersebut tampak seperti bintang-bintang kecil yang menyebar seantero negeri.
Indahnya toleransi, semua suka cita tumplek blek menjadi satu. Begitu pula dengan Ganjar beserta masyarakat Indonesia yang selalu menghormati perbedaan. Karena sejatinya perbedaanlah, yang membuat kita termotivasi dan memiliki jiwa semangat untuk terus bersatu dalam suka maupun duka.
Harapannya, semoga agenda-agenda positif semacam ini bisa mendatangkan kemaslahatan bagi semua umat manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H