"Wah, wah berarti Ganjar termasuk dalam kategori politisi penting nih." tandasku.
Jelas dong. Benih yang telah tertanam dalam diri Ganjar membuat dirinya tumbuh dan memiliki karakter ideal bagi seorang pemimpin. Oh begitu ya, makanya seringkali indra pendengarku menangkap suara jika sosok yang berkarakter rendah hati ini terus digadang-gadang maju presiden RI ditahun depan.
Kesederhanaan yang Ganjar miliki menumbuhkan perilaku tawadhu' yang luar biasa, kalo di score mungkin Ganjar akan memperoleh angka 9,5/10. Kok nggak 10 sekalian biar sempurna?
Bagiku kesempurnaan hanyalah milik Tuhan semata. Tak ada manusia didunia ini yang bisa memiliki kesempurnaan secara utuh. Sejatinya Tuhan menciptakan manusia dengan memiliki kelebihan dan kekurangan.
Lanjut, saat menghadiri perhelatan itu, ratusan kader Muhammadiyah langsung mendekati Ganjar. Ya seperti biasanya, para kader itu mengajak ber-swafoto dengan Si Rambut Putih.
Ketika sedang asyik berpose, tak ada angin dan tak ada hujan tiba-tiba terdengar suara lantang "presiden". Wih, suara siapakah itu? Betul, sumber suara itu dari para kader Muhammadiyah.
Semisal diriku berada disana, langsung ku ucap kata "AAMIIN" dengan suara keras. Namun apalah daya, hanya melalui sepenggal video saja yang bisa kukonsumsi. Tapi tak apa, tetap ku ucap "aamiin" supaya seruan para kader di ijabah Tuhan.
Namun respon Ganjar lebih mengejutkanku, kala mendengar teriakan itu justru ia meminta para kader tetap tenang agar tak menganggu proses acara Muktamar. Jawabannya itu sempat membuatku berhenti berpikir.
Tanggapan macam apa ini? Biasanya jika mendapat pujian, orang tersebut langsung mesam-mesem dan malu-malu kucing kaya tokoh sebelah yang tiap hari sibuk berkampanye. Tapi kok ini beda? Oh, aku inget. Ganjar ini kan tipikal orang yang tak haus akan pujian, jadi semisal dipuji ia tidak terbang dan dihina pun tak tumbang.
Ya begitulah sifat murni dari seorang Ganjar. Model manusia yang tak baperan (bawa perasaan) jika dipuji maupun di julid-in. Mau seberapa keras orang menghinanya, ia tak akan sedikitpun menggubris celotehan yang tak berbobot.
Yang ada dalam isi kepala Ganjar hanyalah menunaikan mandat sebaik dan se-amanah mungkin, karena Ganjar tak ingin rakyatnya kecewa. Perlu diketahui ya guys semua itu butuh proses, step by step.