Kembali dengan rasa takut dan ancaman
Kayu berlubang dengan kuncinya mengikat kuat kaki dan tangan
Betapa sakitnya menahan sesak sendirian?
Mencoba berulah dan mengakhiri takdir, tapi Tuhan enggan berpihak diri
Pada akhirnya kepayahan nampak
Hilangmu, sebab sesak yang meledak
Kiki Ambarizki
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!