Kayla : "ahhh gatau nih takut banget akuuu, nanti bisa gak ya kordinasi sama partnerku, takut gak imbang. Takut mimik muka ekspresiku gak dapet dan intonasinya kurang pas dalam penyampaian isi acara"
Kak Jojo : "Bisa udah bisaaa, oiyaaa nanti sebelum atau sesudah acara ketemu kakak dulu ya?"
Kayla : "hah, ada apaan kak? Dimana?"
Kak Jojo : "Kakak punya hadiah buat kamu, nanti ketemu diluar aula aja selesai acara ya."
Kayla : "hadiah apaan? Akukan gak lagi ulang tahun, kok hadiah sih?"
Kak Jojo : "Udah terima aja, ini buat kamu, jangan banyak nanya yaa, sampai ketemu besok de, semangattttttt!!!!!"
Kayla menjawab dalam hatinya ini ada apasih, kado apa maksudnya, padahal dia tidak sedang berulang tahun atau memenangkan apapun.
Sesampainya di aula kita semua saling mempersiapkan diri dan mulai berdoa, dan acara seesai, Kayla merasa sangat tidak puas di kelas ini karena dia merasa bukan bagian inti hanya sebagai figura saja, padahal tidak begitu, semua yang ikut andil tentu saja berperan penting.Â
Di kelas ini bukan tentang siapa yang lebih berani, melainkan siapa yang punya banyak orang dalam, kekuatan genggongnya lebih kuat, jika masuk geng mereka otomatis merekalah yang paing berkuasa dan bisa mengambil alih semuanya. Tinggal tunjuk saja, jika kamu cantik dan pintar maka itulah yang dipilih. Kayla memang bukan gadis yang sangat pintar, tapi bolehlah bukan tidak bisa melakukannya.
Setelah acara selesai, kaylapun mengirim pesan kepada kak jojo untuk segera menemuinya karena kita masih ada acara untuk berfoto bersama. akhirnya jojo menemuinya.
Kak Jojo : "kayyyyyyy" (malambaikan tangan dengan kantung dan bungkusan kado didalamnya)
