Sejak tahun 1970 teknologi informasi dan komunikasi di Negara Indonesia berkembang pesat, perkembangan tersebut berjalan secara bertahap. Semenjak terbentuknya Departemen Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) di Indonesia, sangat membantu perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang ada di Indonesia menjadi terarah. Pada orde baru terdapat teknologi informasi dan komunikasi yang baru yaitu internet.Â
Dalam internet terdapat banyak variasi program atau layanan internet yang sangat membantu masyarakat dalam hal sarana informasi maupun edukasi. Internet identik dengan media sosial yang terdapat banyak variasi program di dalamnya salah satunya yaitu konten.Â
Masyarakat dapat meluangkan ide atau pemikiran dan juga mengekspresikan diri melalui konten. Dengan adanya konten dapat memberi banyak manfaat bagi masyarakat dalam hal pendidikan, bisnis, ataupun perusahaan. Misalnya pemanfaatan konten pada perusahaan. Saat ini perusahaan -- perusahaan sudah mulai memanfaatkan inovasi teknologi komunikasi dan informasi yaitu konten. Salah satu inovasinya adalah konten e-learning.
E-learning adalah suatu sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam peroses belajar mengajar. Sedangkan menurut michael (2013:27), e-learning merupakan pembelajaran yang disusun dengan tujuan menggunakan sistem elektronik atau komputer sehingga mampu mendukung proses pembelajaran. E-learning memanfaatkan teknologi sebagai wadahuntuk pengajaran melalui media online. Konten ini mempunyai sifat mandiri, dikarenakan pembelajaran e-learning akan di posting melalui media online dan akan tersimpan dalam suatu program yang nantinya dapat diakses secara mandiri oleh seseorang yang membuka program dari e-learning tersebut.
Indonesia telah menerapkan e-learning untuk proses pembelajaran hal tersebut dikarenakan banyak manfaat yang terdapat dalam konten ini yaitu e-learning dapat diakses kapan saja dan dimana saja sehingga seseorang tidak perlu mengeluarkan banyak waktu untuk datang kesuatu tempat untuk melakukan pembelajaran.Â
Selain itu e-learning juga sangat berguna bagi suatu perusahaan, hal tersebut diketahui melalui sebuah survei oleh majalah Forbes di Amerika dan Eropa yang telah mulai menghimplementasikan sistem manajemen pelatihan berbasis e-learning yang terdapat banyak manfaat untuk perusahaan yaitu menghemat waktu dan biaya. Perusahaan saat ini menggunakan e-learning sebagai media training bagi karyawan-karyawannya.
Penerapan e-learning pada suatu perusahaan dinilai sangat menguntungkan dari berbagai sisi yaitu (anywhere, anytime, anyspace), dengan konten ini perusahaan dapat memberikan pembelajaran dimana saja, kapan saja, dan diruang manapun selama didukung dengan keberadaan jaringan internet tentunya. Selain itu perusahaan konten ini sangat membantu perusahaan besar yang mempunyai banyak cabang, tidak perlu bersusah-payah mendatangi cabang perusahaan satu-persatun karena e-learning dapat menjangkau semua cabang perusahaan guna untuk melakukan training untuk karyawan perusahaan.
Selain itu banyak perusahaan di Indonesia yang berharap menggunakan e-learning yang akan menguntungkan untuk perusahaan misalnya biaya pelatihan yang dikeluarkan perusahaan dapat menjadi lebih rendah. Biaya rendah disini meliputi biaya transportasi, dengan adanya teknologi e-learning ini perusahaan tidak perlu jauh-jauh mendatangi lokasi pelatihan, cukup menggunakan koneksi internet, maka pelatihan sudah bisa dilakukan.
Terdapat syarat penerapan e-learning dalam perusahaan antara lain:
1. Meaningful content
Untuk melakukan penerapan e-learning dalam perusahaan hal yang paling utama harus diperhatikan adalah mengenai isi konten e-learning yang akan di bagikan. Isi dari e-learning yang akan di bagikan harus bermanfaat bagi perusahaan ataupun karyawan perusahaan misalnya mengandung makna tertentu yang berguna untuk proses pembekalan bagi karyawan perusahaan.