Mohon tunggu...
Kika Syafii
Kika Syafii Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

Blog pribadi www.kikasyafii.com | Cinta NKRI

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Leasing Untung Memanfaatkan Wabah, di Mana OJK?

4 Juli 2020   09:34 Diperbarui: 4 Juli 2020   09:34 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Coba kita hitung kalau dari 1 nasabah saja bisa menambah untung sebesar 100 juta, bila ada 1000 nasabah maka mereka justru bertambah keuntungan hingga milyaran rupiah dari kondisi wabah ini. 

Dan ini menambah beban bagi para nasabah seperti saya, pengusaha transportasi kerepotan untuk mengejar angka angsuran selanjutnya yang sudah mendekati angka maksimal pendapatan kendaraan. 

Mengharap OJK

Saya awalnya sangat mendukung keputusan pemerintah meminta OJK Indonesia untuk memberikan aturan keringanan kredit kepada para pengusaha kecil yang masih memiliki kredit. 

Namun ternyata OJK membiarkan lembaga -- lembaga pembiayaan swasta bebas dan liar membangun skema relaksasi sesuai kemauan mereka. Akibatnya banyak pengusaha atau UKM yang justru terancam bangkrut selepas mengikuti relaksasi kredit.

Saya sangat berharap OJK bersedia menertibkan leasing -- leasing yang justru memberikan beban tambahan bagi nasabahnya, karena wabah ini seharusnya menjadi tempat untuk bergandengan tangan bukan saling pukul. 

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun