Mohon tunggu...
Nikicha Myomi
Nikicha Myomi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Andalas

Saya adalah mahasiswi Sastra Indonesia di Universitas Andalas. Saya suka menulis dan menonton film.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Analisis dan Perbandingan Karya Sastra Cerpen dengan Film

17 Desember 2024   21:23 Diperbarui: 17 Desember 2024   21:24 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

3. Ekonomi; Unsur ini tentu terlihat jelas dari permintaan Alif yang mencerminkan gaya hidup ,masyarakat zaman sekarang. Gaya hidup konsumtif yang marak di masyarakat modern dan keinginan untuk terus menerus memiliki barang baru dan harta berlimpah, serta ketimpangan ekonomi antara Alif dengan jin yang bisa memiliki segalanya dengan sihir.

Nah itulah beberapa unsur intrinsik dan ekstrinsik dari teori sastra untuk menganalisis karya cerpen "Jin Lampu Kejepit Lampu".

Selanjutnya, cerpen ini bisa dibandingkan dengan film Aladdin karena memiliki beberapa persamaan dan tentunya juga memiliki perbedaan. Persamaannya antara lain:

*Tema: Tema utama dari cerita ini sama-sama memiliki nilai persahabatan dan ketulusan 

*Unsur fantasi yang kuat serta elemen magis yang ditimbulkan

*Sumber kekuatan dari tokoh magis sama, yaitu Lampu Ajaib

*Tokoh gaib/makhluk magis yang sama, yaitu Jin dalam film disebut Jinny

*Keinginan karakter tokoh utama yang ingin mengubah kehidupan mereka lebih baik.

Terdapat juga beberapa perbedaan dari cerpen dan film ini, antara lain:

*Tokoh utama: Alif memiliki sifat lugu dan penasaran, berbeda dengan Aladdin yang suka mencuri, sangat lihai, tapi juga cerdik

*Keinginan utama Alif adalah memiliki harta benda sedangkan keinginan utama Aladdin yakni, menikahi putri kerajaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun