Oppenheimer vs. Barbie : Dua Film Epik Yang Akan Mengubah Jagat Era Sinema

Dua sutradara berpengaruh, Christopher Nolan dan Greta Gerwig, siap untuk memukau penonton dengan karya terbaru mereka yang sangat dinantikan, yaitu Oppenheimer dan Barbie.

1. Pengalaman Sinematik Yang Memukau

Sutradara Christopher Nolan dengan film Oppenheimer menawarkan pendekatan dan gaya sinematik yang khas, yang telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak sutradara dan pembuat film lainnya. Dikenal dengan karyanya yang penuh dengan eksplorasi konsep kompleks dan penggunaan visual yang kuat, Nolan menjanjikan pengalaman sinematik mendalam yang akan memukau penonton. Nolan menggunakan 2 sentuhan sequence timeline di dalam film Oppenheimer ini, dengan menggunakan black & white dan color, sesuatu konsep dari film sebelumnya, yaitu Memento. Untuk pertama kalinya, Christopher Nolan mendapatkan rating R untuk filmnya ini, yang mana akan menjadi film yang hanya bisa ditonton oleh penonton 17+.

Christopher Nolan juga menciptakan kembali ledakan nuklir tanpa CGI untuk film baru. Sutradara, yang meledakkan Boeing 747 untuk Tenet, telah berbicara tentang tantangan dalam membuat ulang uji coba bom atom secara praktis untuk Oppenheimer.

Di sisi lain, Greta Gerwig memberikan sentuhan segar pada ikon budaya dengan film Barbie. Pendekatan inovatif Gerwig dalam menghadirkan karakter ikonik ini telah menarik perhatian dalam dunia sinema. Keberaniannya untuk memberikan interpretasi baru terhadap karakter yang sudah dikenal oleh banyak orang menunjukkan kreativitas dan inovasi sebagai seorang sutradara. Pengaruh yang diberikan oleh kedua film ini diharapkan dapat menciptakan perubahan dan mengubah arah perkembangan sinema dengan menginspirasi para pembuat film lainnya untuk berani berinovasi dan menggali batas-batas seni visual.

Barbie, yang disutradarai oleh Greta Gerwig, adalah interpretasi unik dari karakter ikonik tersebut dan dibintangi oleh Margot Robbie, dengan Ryan Gosling berperan sebagai Ken. Sementara itu, Oppenheimer adalah film biografi yang sangat dinantikan, karya Christopher Nolan tentang father of the atomic bomb  yang dibintangi oleh sekelompok aktor terkenal yang dipimpin oleh Cillian Murphy, Robert Downey Jr. Kedua film ini akan bersaing di Box Office.

2. Plot Cerita

A. Oppenheimer

Film ini mengisahkan kehidupan dan pencapaian terbesar J. Robert Oppenheimer, dengan fokus utama pada penciptaan bom atom dan peran sentralnya dalam memimpin Proyek Manhattan.Berita yang beredar mengatakan bahwa film ini juga akan membahas kehidupan pribadinya selama peristiwa-peristiwa tersebut dan hubungannya dengan warga sipil yang terkait dengan Partai Komunis. Tokoh-tokoh penting lainnya dalam pengembangan senjata nuklir untuk Amerika Serikat, seperti Lewis Lichtenstein Strauss, juga diharapkan akan menjadi sorotan utama.

B. Barbie

Film ini mengisahkan Barbie, boneka yang paling terkenal di Amerika, yang meninggalkan kehidupan terpencilnya di "Barbie Land" dan memasuki dunia nyata dengan keberanian. Barbie akan menghadapi tantangan baru dan menjalani petualangan di luar zona nyamannya.

3. Target Audiens

Oppenheimer yang akan mengadaptasi cerita asli dari J.Robert Oppenheimer akan sangat cocok ditonton oleh para penggemar sejarah dan penyuka genre biopik, selain itu juga para sineas penggemar berat Nolan yang sudah menunggu bertahun-tahun for the next masterpiece work dari Chris Nolan. Film Nolan selalu mindblowing, membuat audiens berpikir, dan tidak bisa ditonton hanya 1-2 kali aja. Tapi, untuk film ini bertema biopik yang harusnya si ga membuat kita berpikir keras. Rating R akan menjadi rating untuk Oppenheimer.

Di sisi lain, Barbie dari Greta Gerwig yang mengadaptasi cerita yang fresh, dengan sentuhan pengalaman sinematik yang khas dari Gerwig. Bisa diliat dari trailernya, kita bisa melihat Gerwig mengambil referensi dari salah satu karya masterpiece sutradara Stanley Kubrick, yaitu 2001 : A Space Odyssey. Yang menjadikan film ini bukan hanya cocok bagi para generasi baru dan lama penggemar Barbie, tetapi para sineas yang ingin melihat sesuatu yang berbeda dari film yang diadaptasi dari kartun Barbie menjadi film dengan pengalaman sinematik yang kompleks. PG-13 akan menjadi rating untuk Barbie.

Kedua film ini akan datang ke layar lebar pada tanggal 21 Juli 2023.

Warner Bros/A24