Kota Damanhour adalah ibu kota Al Buhayrah, kota ketiga setelah Alexandria dan ibu kota negara Cairo, dari negera yang mempunyai nama lengkap Republik Arab Mesir. Kata Damanhour berarti kota suci ketuhanan, di mana penduduknya pada saat itu telah menjadikannya sebagai tempat peribadatan. Dahulu kota Damanhour adalah bandar pelabuhan yang paling lama di negara Mesir dan telah dibina oleh raja - raja Mesir. Selain masyarakatnya yang ramah - tamah, kota Damanhour juga terkenal dengan tanahnya yang subur untuk pertanian dan mempunyai toleransi yang tinggi.
Â
Ternyata Damanhour juga melahirkan seorang peraih nobel dibidang kimia pada tahun 1999, dia bernama Dr. Ahmed Hassan Zewail seorang muslim kedua di dunia yang berhasil memenangkan nobel, Dr. Ahmed Hassan Zewail dilahirkan di Damanhour 26 februari 1946, dari ayah yang bekerja sebagai tukang service sepeda dan sepeda motor, sebelum akhirnya bekerja di pemerintahan.
[caption id="attachment_374371" align="alignnone" width="150" caption="Ahman Hassan Zewail, sumber gambar Wikipedia"][/caption]
Damanhour memiliki 3 musim, Musim dingin, dimulai dari bulan november sampai awal bulan maret, suhu udara pada musim dingin berkisar antara 7 - 15 derajat celcius. Musim semi, dimulai dari akhir bulan maret sampai bulan mei udaranya sangat sejuk walaupun cenderung kering dan tidak lembab, paling enak mengunjungi Mesir di musim semi, suhu berkisar 20 - 30 derajat celcius. Musim panas, berlangsung dari bulan juni sampai oktober, suhu udara pada siang hari bisa mencapai 40 derajat celcius, sesekali ada hujan debu juga.
Â
Masyarakat kota Damanhour sangat menghormati bangsa Indonesia dan hal pertama yang mereka katakan adalah rakyat Indonesia yang ramah-tamah dan baik, selain mereka selalu mengingat nama presiden pertama Indonesia Ir, Soekarno.
Â
Sedikit kata-kata yang sering dipakai sehari - hari , semoga bermanfaat :
