Sampai di sini lah saya menghasut tuan-tuan. Tidaklah perlu tuan-tuan mengerutkan kening: macam apa pula jawaban saya? Sebab jawaban saya tidaklah penting bagi tuan-tuan seperti juga jawaban tuan-tuan tidaklah penting bagi saya. Sama sekali. Bukankah kita tak butuh kawan dalam meyakini sesuatu?[]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!