Mohon tunggu...
Ananda Cendekia Pangestu
Ananda Cendekia Pangestu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perokok pasif yang aktif.

Selanjutnya

Tutup

Music

Pencarter Roket Bagian Perjalanan dari Band Kelompok Penerbang Roket.

8 Oktober 2024   01:24 Diperbarui: 15 Oktober 2024   14:30 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kelompok Penerbang Roket (KPR), salah satu band rock terkemuka di Indonesia, tidak hanya dikenal lewat musiknya yang cadas dan penuh energi, tetapi juga karena dukungan dari komunitas penggemarnya yang solid, Pencarter Roket.Nama ini menjadi identitas dari para penggemar setia KPR yang selalu hadir mendukung perjalanan band sejak terbentuk pada 2011.

Istilah "Pencarter Roket" berasal dari kata "charter," yang berarti menyewa atau memesan, dan "roket," merujuk pada nama band. Filosofi di balik nama ini sederhana namun kuat: para penggemar tersebut seolah "menyewa" roket bersama band, ikut berpetualang dan terbang tinggi di alam semesta musik rock. Komunitas ini tidak hanya sekadar mendukung KPR dari segi kehadiran di konser, tetapi juga ikut merayakan dan menyebarkan semangat musik yang diusung oleh band.

Sejak KPR merilis album debut "Teriakan Bocah" pada 2014, Pencarter Roket sudah mulai terbentuk, dengan penggemar-penggemar setia yang terus bertambah dari waktu ke waktu. Mereka selalu berada di barisan depan setiap kali KPR tampil di atas panggung, menyanyikan lagu-lagu seperti "Mati Muda" dan "Permisii" dengan antusias, menciptakan atmosfer penuh energi di setiap konser. Interaksi langsung antara band dan penggemar ini menjadikan Pencarter Roket lebih dari sekadar pendengar mereka adalah bagian dari perjalanan KPR.

Selain mendukung melalui konser, Pencarter Roket juga aktif di berbagai platform media sosial seperti Instagram, Twitter, dan grup-grup komunitas online lainnya. Di sana, mereka sering berdiskusi tentang lagu-lagu KPR, membagikan momen-momen berharga dari konser, hingga merancang merchandise khusus yang terinspirasi oleh band. Antusiasme mereka sering kali membuat berbagai inisiatif kreatif muncul, seperti acara kumpul-kumpul atau nonton bareng konser KPR.

Keberadaan Pencarter Roket memainkan peran penting dalam keberlangsungan KPR di industri musik. Dukungan loyal dan keterlibatan aktif mereka memungkinkan KPR untuk terus berkembang dan menghasilkan karya-karya baru. Komunitas ini juga menjadi bukti nyata bagaimana musik mampu menyatukan orang-orang dari berbagai latar belakang dan menciptakan ikatan emosional yang kuat antara band dan penggemarnya.

Dengan terus bertambahnya penggemar dan semakin luasnya jangkauan musik KPR, Pencarter Roket semakin memperkuat status mereka sebagai salah satu komunitas fanbase rock terbesar dan paling bersemangat di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun