Mereka yang mempercayai tradisi ini beranggapan bahwa dengan membakar kertas emas dan perak itu berarti mereka telah memberikan kepingan uang emas dan uang perak kepada para dewa atau leluhur mereka; sebagaimana diketahui kepingan emas dan perak adalah mata uang yang berlaku pada zaman Tiongkok kuno.
Tradisi bakar rumah dan uang dari kertas juga memiliki pesan moral tersirat untuk berbakti kepada orang tua kita . Semoga artikel ini bisa bermanfaat ya. Karena maksud dari tradisi ini sebenarnya sangat baik dan memiliki nilai moral yang tinggi, terkadang hanya karena ketidak tahuan maka bisa terjadi penyimpangan yang tidak dipahami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H