Mohon tunggu...
Khusnul Khoatim
Khusnul Khoatim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Akuntansi

Analysis of issues related to accounting, financial sustainability, and economic development

Selanjutnya

Tutup

Financial

Tax Strategy's Impact on Corporate Reputation: Amazon Tax Dodging Case

27 Oktober 2023   12:01 Diperbarui: 27 Oktober 2023   12:51 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: FoxBusiness.com

Pajak selalu menjadi topik yang ramai diperbincangkan baik di depan umum, di dunia politik, dan di media. Action groups dan media campaigns telah membangkitkan minat publik terhadap strategi pajak yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar dan individu-individu terkenal untuk menunjukkan kontribusi mereka kepada masyarakat. Kemudian sebagai respon, para dewan perusahaan mencari pendekatan yang sesuai dengan peraturan yang berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan terhadap pengelolaan pajak. Yang mampu memberikan hasil berkelanjutan yang tepat untuk bisnis dan yang akan tetap terasa benar jika sorotan media tertuju pada mereka. Sehingga hal ini ditentukan bagaimana perusahaan dapat merencanakan dan menjalankan tax strategy yang sesuai dengan karakteristik bisnis dengan kebijakan perpajakannya.

Tax strategy merupakan rencana tindakan yang dirancang untuk meminimalkan kewajiban pajak sambil tetap mematuhi undang-undang dan peraturan pajak. Konsep tax strategy lebih dari sekedar ingin membayar pajak lebih sedikit, tetapi rencana yang didasarkan pada data dan fakta bisnis, yang menetapkan keputusan pajak yang dibuat untuk mendukung tujuan organisasi. Dengan penjelasan tersebut lebih dekat dengan makna dari konsep tax avoidance yang berarti strategi pajak yang sah untuk meminimalkan kewajiban pajak dengan mengambil keuntungan dari undang-undang dan peraturan pajak. Sedangkan cara ilegal untuk menghindari pajak dengan sengaja tidak melaporkan pendapatan atau dengan mengklaim pengurangan yang salah oleh perusahaan disebut sebagai tax evasion.

Saat ini, bisnis bersifat internasional, beroperasi secara global tetapi dengan sentralisasi berbagai fungsi regional atau fungsi global. Sederhananya kita tahu bahwa negara-negara (bahkan negara-negara bagian dalam sistem federal) bersaing untuk mendapatkan investasi ke dalam negeri dan mereka menggunakan sistem pajak sebagai senjata utama dalam armoury mereka. Dapat dikatakan bahwa investasi asing secara langsung suatu negara merupakan penghindaran pajak negara lain. Sebagai contoh, penghindaran pajak yang dilakukan perusahaan AS untuk memindahkan beberapa kegiatan penelitian dan pengembangan ke Inggris untuk mengambil keuntungan.

Namun demikian, dalam iklim bisnis saat ini dan sampai pemerintah dunia mengatasi sistem pajak internasional, terdapat banyak risiko seputar pajak terutama dampaknya terhadap reputasi perusahaan terhadap strategi pajak yang diterapkan. Ini adalah risiko yang tidak dapat diabaikan oleh pemilik bisnis. Para pemimpin bisnis menyadari bahwa masa depan perusahaan mereka bergantung pada kemampuan mereka untuk menjalankan strategi dengan benar. Mereka percaya perencanaan pajak harus menjadi elemen kunci dari strategi tersebut.

Pada tahun 2022, Amazon didakwa atas tuduhan telah melakukan penggelapan pajak oleh Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ). Amazon diklaim telah melakukan strategi menghindari pajak dengan menerapkan struktur bisnis yang rumit. Hal ini membuat Amazon memanfaatkan relaksasi pajak sehingga dapat menghindari pajak di Inggris selama kurun waktu dua tahun. Perusahaan ini menggunakan skema yang disebut super-deduction, skema ini memungkinkan Amazon dapat mengurangi biaya investasinya hingga 130% dari laba yang dihasilkan sejak April 2021.

Selain itu, berkat skema ini juga Amazon memperoleh kredit pajak sebesar 1,13 juta, sehingga selama dua tahun berturut-turut perusahaannya di Inggris tidak membayar pajak korporasi. Mayoritas pendapatan yang dihasilkan Amazon dicatat di Luxemburg yang membuat perusahaan hanya membayar sedikit pajak perusahaan di Inggris. Kondisi ini memunculkan kekhawatiran beberapa pihak salah satunya Fair Tax Foundation karena Amazon bukan hanya tidak membayar pajak, perusahaan ini juga mendapatkan kredit pajak yang besar untuk investasi meski tanpa menerapkan skema tersebut.

Selanjutnya Amazon diminta untuk merilis dengan transparan laporan pajak sesuai dengan standar pelaporan global GRI 207 kepada publik terutama untuk para pemegang saham. Namun, pelaporan itu ditolak oleh Institutional Shareholder Services (ISS) dikarenakan kekhawatiran tentang pendekatan tata kelola pajak dan kebijakan pajak perusahaan yang tidak memadai serta menganggap kontribusi pajak total Amazon sudah cukup. ISS menyatakan bahwa perusahaan menggunakan pendekatan tax strategy yang tidak selaras dengan strategi perusahaan dan manajemen risiko yang lebih luas. ISS juga menyatakan keprihatinannya tentang risiko reputasi yang terkait dengan praktik penghindaran pajak Amazon. Kemudian untuk menyelesaikan kasus tersebut, pada tanggal 22 Juni 2022, Amazon mencapai kesepakatan dengan DOJ perusahaan setuju membayar denda sebesar $2,8 miliar dan mengubah praktik perpajakannya.

Berdasarkan kasus yang dialami oleh Amazon, perusahaan melakukan tax strategy dengan cara ilegal yang termasuk tax evasion (disebut juga tax dodging). Menurut Raffael (2021), penghindaran pajak dapat mempengaruhi reputasi perusahaan dan menyebabkan publisitas negatif yang dapat memengaruhi kepercayaan investor. Selain kerugian material, tax dodging yang dilakukan Amazon pada tahun 2022 memberikan dampak negatif terhadap reputasinya, Amazon dinilai sebagai perusahaan yang tidak etis dan tidak bertanggung jawab. Bahkan praktik tax dodging Amazon telah dikritik dalam sebuah buku yang berjudul The Great American Tax Dodge: How Spiraling Fraud and Avoidance Are Killing Fairness, Destroying the Income Tax, and Costing You. Buku tersebut menyoroti tentang bagaimana praktik tax dodging membunuh keadilan dan menghancurkan sistem pajak korporasi.

Praktik tax dodging oleh Amazon telah menyebabkan kerugian yang signifikan terhadap reputasi perusahaan. Kurangnya transparansi Amazon untuk mengungkapkan tata kelola pajak atau kebijakan pajaknya menyulitkan investor untuk mengevaluasi peluang pertumbuhan atau risiko reformasi perpajakan bagi perusahaan.

Memang strategi penghindaran pajak dengan ilegal akan menguntungkan perusahaan terlebih ketika keadaan ekonomi sedang kritis dan mempengaruhi perusahaan. Namun, jika sebuah perusahaan tidak ingin menjelaskan secara transparan kebijakan pajak kepada publik, perusahaan harus bertanya pada dirinya sendiri apakah kebijakannya sudah tepat dan benar. Hal ini sepenuhnya tergantung pada masing-masing perusahaan untuk memutuskan bagaimana strategi bisnis dan pajaknya dan perusahaan harus siap untuk menanggung berbagai konsekuensi dari kebijakan tersebut.

Sumber:

The New York Times (2022) https://www.nytimes.com/2022/01/26/technology/amazon-price-fixing-settlement-washington.html

Forbes (2022) https://www.forbes.com/sites/taxnotes/2022/05/31/amazons-tribulations-and-the-future-of-tax-transparency/?sh=693b3240ca23

Truthout (2022) https://truthout.org/articles/amazon-dodged-5-2-billion-in-taxes-last-year-report-finds/

The Fact Coalition (2022) https://thefactcoalition.org/amazon-investors-push-company-on-global-tax-transparency/

The Guardian (2022) https://www.theguardian.com/technology/2022/aug/15/amazon-could-avoid-uk-tax-for-two-more-years-thanks-to-rishi-sunaks-tax-break

The Left News (2021) https://left.eu/amazon-method-of-tax-dodging-exposed-in-new-research/

Wall Street Journal (2022) https://www.wsj.com/articles/amazon-berkshire-hathaway-could-be-among-top-payers-of-new-minimum-tax-11664098382

Speitmann, Raffael. (2021). Reputational Risk and Corporate Tax Planning. WU International Taxation Research Paper Series No. 2021-11, http://dx.doi.org/10.2139/ssrn.3966319

Deloitte. (2013). Responsible Tax and Sustainable Tax Strategy.  https://www2.deloitte.com/content/dam/Deloitte/uk/Documents/tax/uk-tax-responsible-tax-v2.pdf

PwC. (2013). Tax Strategy and Corporate Reputation: A Tax Issue, A Business Issue. https://www.pwc.com/gx/en/tax/publications/assets/pwc-tax-strategy-and-corporate-reputation-a-tax-issue-a-business-issue.pdf

Image retrieved from Fox Business https://www.foxbusiness.com/technology/amazon-5-things-to-know-about-the-online-retail-giant

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun