TOPIK kesehatan menjadi isu krusial yang berkembang luas sejak dunia dilanda pandemi Covid-19. Tanggung jawab agar seseorang berada dalam kondisi prima untuk berkarya, bukan hanya isu personal. Di tataran organisasi, terlebih lagi korporasi besar, menjadi tanggung jawab bersama. Kesadaran ini tumbuh semakin baik, termasuk dilakukan oleh JNE.
Langkah maju sangat baik dari perusahaan pada umumnya ini, mula-mula tampak dari hadirnya layanan kesehatan secara resmi. Bukan hanya berupa asuransi kesehatan (kini BPJS), melainkan juga layanan preventif. Seperti juga berlangsung di JNE, perusahaan tak segan-segan menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan rutin. Ini dilayankan melalui tim medis di lingkungan gedung kantor tersebut atau bekerja sama dengan rumah sakit atau klinik pilihan.
Pada masa pandemi Covid-19, isu kesehatan kian jadi krusial. Perusahaan sangat berkepentingan, dan untuk itu bergegas mengupayakan vaksinasi, baik yang standar maupun booster. Program ini bisa saja yang tersedia gratis karena dukungan pemerintah, maupun yang bersifat swadaya oleh komunitas masyarakat atau korporasi.
Itu saja sudah menjadi hal yang luar biasa dan patut disyukuri. Apalagi program yang sangat dirasakan sebagai semacam bonus, seperti yang diselenggarakan berkala oleh JNE. Sebagai perusahaan nasional yang telah eksis sejak 1990, JNE berinisiatif menyelenggarakan program menyuntikan Vitamin-C secara gratis. Ini pastinya tak lepas dari bagian ungkapan syukur JNE32Tahun.
Perusahaan yang berkonsentrasi pada bidang usaha jasa pengiriman dan pendistribusian ini, baru saja melaksanakannya secara serentak di berbagai kantor cabang. Tak kurang dari 5000 dosis Vitamin-C disediakan oleh JNE untuk mendukung program ini sebagai wujud JNEBangkitBersama.
Kantor-kantor JNE yang turut mendukung suksesnya JNESuntikVitaminC ini termasuk kantor Jakarta, Depok, Bekasi, Tangerang, Bogor, Cikarang, Cilegon, hingga Bandung, Semarang, Surabaya, Lampung, Jambi, dan Pekanbaru. Program suntik gratis Vitamin-C ini juga dinikmati oleh keluarga karyawan dan masyarakat umum di masing-masing  kantor cabang.
Untuk wilayah Jakarta, program suntik gratis Vitamin-C ini berlangsung atas kolaborasi JNE dan CEO Forum. Pelaksanaan ini (7/6), berlangsung di Kantor Pusat JNE, Jalan Tomang Raya 11, Jakarta Barat. Acara dihadiri dan dibuka secara langsung oleh Samsul Djamaludin yang menjabat sebagai Quality Assurance, Governance & Compliance Group Head.
Turut menyaksikan acara ini adalah Ketua Yayasan Global CEO Indonesia, Trisya Suherman. Sementara itu, Wakapolsek Tanjung Duren AKP David Napitupulu SH.MM, berkesempatan untuk hadir. Selain itu, ada Drs. Joko Mulyono selaku Camat Kecamatan Grogol Petamburan, Dra. Dwi Kurniasih, MA sebagai Lurah Tomang, serta jajaran Koramil 03 Grogol Petamburan.
Presiden Direktur JNE M. Feriadi Soeprapto mengungkapkan bahwa program suntik Vitamin-C gratis ini adalah wujud nyata kepedulian perusahaan. Kepedulian ini juga bukan hanya kepada kepada kesehatan karyawan terkait, melainkan juga keluarga karyawan. Bahkan menjangkau masyarakat umum.
"Diharapkan daya tahan tubuh karyawan dan keluarga menjadi sehat dan bugar terutama dalam bekerja sehingga mampu mendukung terciptanya tubuh yang lebih dan produktifitas yang tinggi di perusahaan," ungkap Feriadi Soeprapto.
Program ini memang dirancang untuk mendukung program pemerintah dalam upaya membangkitkan roda pereknomian bangsa. Dalam rangka kepentingan nasional inilah JNE menggagas pemberian suntik Vitamin-C. Diharapkan pilihan ini konprehensif dalam mempertahankan produktivitas dan kinerja karyawan.
"Kegiatan penyuntikan Vitamin-C ini kami adakan untuk memastikan seluruh karyawan JNE, khususnya para petugas garda terdepan, dapat menjaga kesehatan mereka dan menambah daya tahan dalam bekerja," tegas Samsul Djamaludin selaku Quality Assurance, Governance & Compliance Group Head.
Sementara itu, Trisya Suherman selaku Ketua Yayasan Global CEO Indonesia menyampaikan sambutan positif untuk program ini. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan Suntik Vitamin C yang diadakan JNE, tentunya ini membantu masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh, setelah pandemi Covid-19," ujarnya.
Harapan Trisya Suherman, kegiatan positif ini turut memperkuat kesehatan di lingkungan kerja, sehingga ekonomi bisa pulih dan Indonesia mampu bangkit secara optimal. Kedepannya, harapannya, JNE dapat bekerja sama lebih kerap dengan Yayasan Global CEO Indonesia.
Feriadi sendiri menaruh harapan besar bahwa dengan program suntik Vitamin-C ini, JNE akan terus mewujudkan semangat "Connecting Happiness", yaitu mengantarkan kebahagiaan. Kebahagiaan ini dapat menjangkau jauh hingga ke berbagai pelosok negeri. Tentu ini seiring dengan value perusahaan untuk selalu berbagi, memberi, dan menyayangi sesama.
Sebagaimana kita tahu, JNE memperluas bidang usaha termasuk jasa pengiriman makanan khas daerah (PESONA), jasa kepabeanan, penjemputan di bandara, dan pengiriman uang/money remittance. Untuk itu, JNE membangun lebih dari 200 kantor operasional dan memperluas jaringan hingga lebih dari 7000 gerai di seluruh Indonesia.
"Program kegiatan dan kolaborasi yang kami inisiasi kiranya dapat terus mendukung berbagai kegiatan positif," ungkap Feriadi lebih jauh. Sebagai pamungkas, ditegaskan bahwa langkah nyata ini tak lain dari dukungan untuk meningkatkan produktivitas seluruh karyawan. Dengan demikian, dapat memajukan perekonomian nasional di era new normal. []
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
