Pertama, pergilah ke toko-toko serba ada. Ke "Pasar Kecil" (mini market). Yang dekat rumah saja. Pas Anda sedang butuh ke sana. Untuk mencari dan membeli sesuatu. Atau, sekadar mampir untuk berkencam dengan mesin ATM. Jangan lupa menyusuri rak-rak. Sampai Anda menemukan dia.
Perhatikan kemasannya. Beda banget! Ada tujuh wajah nusantara. Sedang nampang  dengan gagah. Tersenyum. Lebar dan bahagia. Sungguh menghanyutkan. Apalagi, mereka tampil dengan pakaian daerah. Seperti kesukaan presiden Jokowi pada setiap peringatan 17 Agustus. Inilah wajah Indonesia.  Bhineka Tunggal Ika.
Jangan dilepas dulu pasta gigi itu. Jangan beranjak dulu dari toko. Plis, sabar sebentar. Coba putar ke atas dos itu. Persis di sisi bawahnya. Anda akan mengenali pekik heroik kenamaan bangsa kita. Yang diadaptasi menjadi, "Bersatu Kita Teguh Melawan Gigi Berlubang #PahlawanSenyum".
Kedua, masih soal kemasan. Kali ini soal tube. Ini pertama di Indonesia! Kemasan (tube) pasta gigi yang terbuat dari bahan ramah lingkungan. Yakin, 100% dapat didaur ulang. Kemasan bijak plastik. Jadi, karton kemasan dan tube-nya, dua-duanya bisa didaur ulang!
Ketiga, soal isinya. Pasta giginya. Spesial berwarna kebangsaan. Merah dan Putih. Jadi satu. Dilengkapi kalsium, flouride, dan zinc. Untuk melawan lapisan bakteri. Agar gigi-gigi kita merdeka dari rongrongan lubang di sana-sini.
Di balik itu semua, non-produk, ada gerakan sosial dan ekonomi yang dilakukan korporasi. Setiap pembelian, sebesar 2,5% labanya akan disumbangkan. Selaras dengan kebijakan dan target utama, yaitu keluarga #PejuangSampah (pemulung). Yang dalam narasi saya di atas, tidak atau nyaris luput dari perhatian.
Merdekakan Senyum Keluarga Pemulung
Program ini kian lengkap. Dengan aksi korporasi yang ini. Pepsodent bekerja sama dengan Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) dan platform Kitabisa.com. Mengajak seluruh masyarakat, keluarga Indonesia, untuk berdonasi. Memerdekakan senyum para Pejuang Sampah. Agar bisa semringah seperti Anda.
Donasi yang terkumpul melalui alamat kitabisa.com/merdekakansenyum ini akan berlangsung hingga 31 Oktober 2020. Total donasi yang masuk, akan digandakan oleh Pepsodent. Lalu dikonversikan dalam tiga hal. Pertama, pengadaan mesin press sampah. Ini dalam rangka untuk mensejahterahkan para pemulung di kawasan Jabodetabek.