Fat Cat, Pria Setia Yang Bunuh Diri Akibat Putus Cinta Menurut Pandangan Islam

Kasus bunuh diri Fat Cat, seorang gamer asal China, telah menjadi viral di media sosial. Fat Cat yang berumur 21 tahun mengakhiri hidupnya dengan melompat dari jembatan Chongqing setelah diputuskan oleh sang kekasih, Tan Zhu.

Pria ini memiliki nama asli Pang Mao, Berprofesi sebagai pro player game Mobile Legend di China dengan user name "Fat Cat". Penghasilan Pang Mao bisa dikatakan luar biasa, dia bisa menghasilkan sekitar 1 miliar per tahun dari profesinya sebagai seorang pro player.  

Pang Mao menjalin hubungan  jarak jauh dengan wanita kelahiran 1997 atau 6 tahun lebih tua dari usianya, wanita itu bernama Tan Zhu.

Selama pacaran, Pang Mao hidup sangat hemat agar bisa mengirimkan semua uang yang dimilikinya untuk sang pacar. Saking bucinnya Pang Mao rela melakukan apapun demi pacarnya termasuk memberikan seluruh uangnya untuk Tan Zhu, pacarnya.

kehidupan Pang Mao pun bertolak belakang dengan profesinya sebagai seorang pro player. Mulai dari tinggal di kos-kosan murah hingga makan pun hanya bis makan satu kali dalam sehari. Sementara pacarnya hidup mewah dari penghasilannya Pang Mao.

Kisah ini berlanjut ketika Pang Mao hendak merencanakan pernikahannya dengan Tan Zhu di bulan Mei ini. Tapi naas, pacarnya malah mencari-cari alasan agar bisa putus dengannya. Hal ini pun membuat Pang Mao stres berat. Merasa rugi karena telah mengeluarkan biaya besar untuk sang pacar, Pang Mao pun pergi ke sebuah jembatan besar di Kota Chongqing dan memutuskan untuk lompat dari jembatan tersebut.

Sesaat sebelum melakukan bunuh diri, Pang Mao memasang foto profil kucing yang sedang ingin makan McDonald's disosial medianya. Ia pun menuliskan caption kalau ia tidak suka makan sayur, ia sukanya makan McDonald's. Karena selama beberapa tahun terakhir ia harus berhemat dengan hanya memakan sayur dan tidak bisa makan McDonald's dikarenakan uangnya habis untuk sang pacar.Kisah cinta ini pun menjadi viral di sosial media. Akhirnya banyak orang China yang berbondong-bondong datang untuk menaruh McDonald's disepanjang pinggir jembatan tempat Pang Mao mengakhiri hidup.

Dan untuk diketahui, Presiden China Xi Jinping menetapkan hari kematian Fat Cat sebagai hari lelaki setia sedunia.
Selamat beristirahat dalam damai, Fat Cat. 

Sumber: https://www.rri.co.id

Dalam pandangan Islam, bunuh diri dilarang dan dianggap sebagai tindakan yang tidak sesuai dengan ajaran agama. Islam mengajarkan bahwa setiap jiwa adalah milik Allah dan tidak boleh diambil oleh manusia. Bunuh diri juga dianggap sebagai tindakan yang tidak berprinsip dan tidak beretika.

Dalam kasus Fat Cat, bunuh diri yang dilakukan karena putus cinta tidak sesuai dengan nilai-nilai kejujuran dan keadilan yang dianut dalam Islam. Islam mengajarkan bahwa setiap keputusan harus diambil dengan cara yang bijak dan tidak mempengaruhi orang lain secara negatif.

 Islam melarang penghilangan nyawa baik melalui pembunuhan terhadap orang lain, maupun diri sendiri. Dalil mengenai larangan bunuh diri tercantum dalam surat An Nisa ayat 29, yang berbunyi: "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu, sesungguhnya Allah adalah Mahapenyayang kepadamu." (QS An Nisa: 29)

Islam juga mengajarkan bahwa hidup dan mati adalah urusan Allah SWT, dan bahwa Allah menciptakan mati dan hidup untuk menguji manusia. Dalam surat Al Mulk, Allah berfirman: "Yang menciptakan mati dan hidup, untuk menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa, Maha Pengampun." (QS Al Mulk: 2)